Sunday, June 8, 2025
23.7 C
Jayapura

Gelar Penamatan Siswa Secara Sederhana di Sekolah

JAYAPURA-SMP Negeri 2 Kota Jayapura akan melaksanakan acara penamatan siswa-siswi kelas 9 tahun ajaran 2024/2025 secara sederhana di lingkungan sekolah. Acara tersebut akan diikuti oleh 390 siswa dan dilangsungkan di aula sekolah, dengan agenda utama berupa penyematan tanda kelulusan serta serah terima kembali siswa kepada orang tua.

   Kepala SMPN 2 Kota Jayapura, Dorthea Caroline Enok mengatakan, keputusan ini merupakan hasil rapat besar yang telah dilaksanakan antara pihak sekolah dan orang tua siswa pada 17 Januari 2025 lalu. Dalam rapat tersebut, Caroline Enok, menegaskan bahwa sekolah tidak lagi bertanggung jawab atas kegiatan perpisahan di luar sekolah yang bersifat pribadi atau digagas oleh orang tua dan wali kelas.

Baca Juga :  Sehari, Enam Ribu Warga PNG Melintasi Pos PLBN Skouw

   “Kita belajar dari pengalaman tahun lalu, di mana sekolah kami sempat viral karena melaksanakan acara penamatan di hotel. Tahun ini, kami mengambil sikap tegas. Kalau orang tua ingin membuat acara perpisahan di tempat lain, silakan, tapi itu menjadi urusan pribadi dengan wali kelas. Sekolah tidak bertanggung jawab,” ujarnya, Senin (21/4).

    Dikatakan,para siswa akan tetap mengenakan seragam putih biru pada hari penamatan, sementara para orang tua akan dikumpulkan di aula untuk mengikuti prosesi berita acara pengembalian siswa dari sekolah kepada orang tua. Setelah itu, orang tua dipersilakan berkoordinasi langsung dengan guru atau bendahara terkait hal-hal administratif lainnya.

JAYAPURA-SMP Negeri 2 Kota Jayapura akan melaksanakan acara penamatan siswa-siswi kelas 9 tahun ajaran 2024/2025 secara sederhana di lingkungan sekolah. Acara tersebut akan diikuti oleh 390 siswa dan dilangsungkan di aula sekolah, dengan agenda utama berupa penyematan tanda kelulusan serta serah terima kembali siswa kepada orang tua.

   Kepala SMPN 2 Kota Jayapura, Dorthea Caroline Enok mengatakan, keputusan ini merupakan hasil rapat besar yang telah dilaksanakan antara pihak sekolah dan orang tua siswa pada 17 Januari 2025 lalu. Dalam rapat tersebut, Caroline Enok, menegaskan bahwa sekolah tidak lagi bertanggung jawab atas kegiatan perpisahan di luar sekolah yang bersifat pribadi atau digagas oleh orang tua dan wali kelas.

Baca Juga :  Tangkap Pelaku Narkoba, Dua Personel Polresta Terima Penghargaan

   “Kita belajar dari pengalaman tahun lalu, di mana sekolah kami sempat viral karena melaksanakan acara penamatan di hotel. Tahun ini, kami mengambil sikap tegas. Kalau orang tua ingin membuat acara perpisahan di tempat lain, silakan, tapi itu menjadi urusan pribadi dengan wali kelas. Sekolah tidak bertanggung jawab,” ujarnya, Senin (21/4).

    Dikatakan,para siswa akan tetap mengenakan seragam putih biru pada hari penamatan, sementara para orang tua akan dikumpulkan di aula untuk mengikuti prosesi berita acara pengembalian siswa dari sekolah kepada orang tua. Setelah itu, orang tua dipersilakan berkoordinasi langsung dengan guru atau bendahara terkait hal-hal administratif lainnya.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya