Sementara itu dari Komisi 4 DPR Papua, Jhon Betaubun menjelaskan dukungan dan suport pemerintah kota khususnya Wali Kota, Abisai Roll perlu diberikan apresiasi.
“Kita sudah melakukan berbagai upaya mulai dari provinsi hingga pihak-pihak terkait namun belum ada titik temu, tapi dengan bapa wali kota, baru dua kali pertemuan sudah ada hasil, saya rasa ini suatu hal yang perlu kita apresiasi,” ungkap Jhon Betaubun.
Selain totalitas Abisai Rollo sebagai Walikota dalam menyelesaikan masalah ini, Jhon Betaubun juga memberikan apresiasi kepada pihak adat yang sudah membuka diri untuk melanjutkan pembangunan infrastruktur Air bersih tersebut.
Ditambahkan Kepala Dinas PUPR Provinsi Papua, Amos Wenda menyampaikan bahwa pembangunan infrastruktur untuk mata air bersih ini merupakan program tahun 2024 lalu.
“Ini program tahun 2024 dari PUPR Provinsi dengan total anggaran yang dianggarkan sebanyak 23 miliar lebih,” tuturnya.
Direktur PT AMJ Jayapura, Entis Sutisna menjelaskan bahwa sumber Sborhoinyi ini dengan kapasitas 100 liter/detik yang bisa mengakomodir 8000 pelanggan baru. “Sumber Sborhoinyi ini nanti akan dialirkan ke beberapa titik mulai dari Tanah Hitam, Kotaraja, Kampung Engros Tobati dan beberapa titik lainnya,” ungkapnya.(kim/tri)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos