Tuesday, September 9, 2025
20.3 C
Jayapura

BTM Siapkan Konsep Pembangunan Yang Matang

JAYAPURA-Calon Gubernur Papua Benhur Tomi Mano (BTM) terus memantapkan langkahnya menuju Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Papua yang dijadwalkan berlangsung pada 6 Agustus 2025.

Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan menggelar rapat terbatas bersama Relawan Rajawali, Nusantara di Lapangan BTN Skyline, Kelurahan Whaimhorok, Distrik Abepura, Kota Jayapura, Papua, Selasa (16/7/).

Dalam pertemuan ini, BTM memperkenalkan dirinya secara personal kepada para relawan, termasuk memaparkan rekam jejak pendidikannya. Ia menyampaikan bahwa dirinya menempuh pendidikan di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), melanjutkan program pascasarjana (S2) Magister Manajemen di Universitas Cenderawasih dan lulus pada tahun 2005.

Kemudian, ia meraih gelar doktor (S3) di Universitas Brawijaya Malang pada tahun 2015.

Baca Juga :  Hutan Dekat Perumahan Murah Terbakar

“Saya duduk di Uncen, saya duduk belajar di Universitas Brawijaya Malang, belajar untuk dapat gelar doktor. Saya tidak beli ijazah, tapi murni hasil belajar,” ujarnya disambut tepuk tangan dari para relawan.

JAYAPURA-Calon Gubernur Papua Benhur Tomi Mano (BTM) terus memantapkan langkahnya menuju Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Papua yang dijadwalkan berlangsung pada 6 Agustus 2025.

Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan menggelar rapat terbatas bersama Relawan Rajawali, Nusantara di Lapangan BTN Skyline, Kelurahan Whaimhorok, Distrik Abepura, Kota Jayapura, Papua, Selasa (16/7/).

Dalam pertemuan ini, BTM memperkenalkan dirinya secara personal kepada para relawan, termasuk memaparkan rekam jejak pendidikannya. Ia menyampaikan bahwa dirinya menempuh pendidikan di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), melanjutkan program pascasarjana (S2) Magister Manajemen di Universitas Cenderawasih dan lulus pada tahun 2005.

Kemudian, ia meraih gelar doktor (S3) di Universitas Brawijaya Malang pada tahun 2015.

Baca Juga :  Perda Miras Harus Diterapkan di Kabupaten Jayapura

“Saya duduk di Uncen, saya duduk belajar di Universitas Brawijaya Malang, belajar untuk dapat gelar doktor. Saya tidak beli ijazah, tapi murni hasil belajar,” ujarnya disambut tepuk tangan dari para relawan.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya