Friday, November 22, 2024
25.7 C
Jayapura

Jelang Kunjugan Paus, Permohonan Lintas Batas ke PNG Meningkat

JAYAPURA-Menjelang kedatangan Paus Fransiskus, pemimpin tertinggi umat Katolik se-dunia, ke Vanimo Papua New Guinea (PNG), permohonan Surat Perjalanan Lintas Batas atau Pas Lintas Batas di Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jayapura, Papua meningkat  drastis, kurang lebih sekitar 20-30 persen.

   Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jayapura Ronni Fajar Purba   mengatakan peningkatan permohonan surat Pas Lintas Batas dikarenakan antusias masyarakat terutama umat Katholik sangat tinggi untuk mengikuti kegiatan Misa bersama Paus Fransiskus di Vanimo, Papua Nugini (PNG) yang rencananya berlangsung pada September 2024 mendatang.

  Ronni mengatakan Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jayapura, pada prinsipnya akan memberikan pelayanan terhadap warga negara Indonesia yang akan melakukan kunjungan ke Papua Nugini (PNG) melalui Lintas Batas Negara (PLBN) Skow.

Baca Juga :  Uskup Mandagi Ajak Umat Katolik Sukseskan Kunjungan Sri Paus ke Indonesia

  “Kita sudah beberapa kali rapat di tingkat provinsi sudah kita rapat, semalam kita juga rapat di bawah koordinator Menkopolhukam terkait persiapan,” kata Ronni kepada Cenderawasih Pos, Selasa (13/8).

   “Imigrasi siap, personel yang akan kita letakkan di PBLN Skow itu jumlah sebanyak 24 personel,” tambahnya.

  Ia menambahkan bahwa pihaknya akan menerbitkan dokumen paspor maupun fasilitas lintas batas bagi warga negara Indonesia yang memenuhi syarat untuk melakukan perjalanan.

  Adapun kebijakan khusus,  untuk menyambut kunjungan Paus Fransiskus ke Vanimo yakni, Pos Perbatasan Skow nantinya akan dibuka lebih cepat dan ditutup hingga malam dengan tujuan untuk mengakomodir warga negara Indonesia yang hendak pulang.

Baca Juga :  Pengelolaan TPI Hamadi Tanggung Jawab Pemprov Papua

   Dari sisi dokumen, Kepala Kantor Imigrasi itu menyebut akan mempermudah masyarakat kota Jayapura untuk menerbitkan PLB. Tidak hanya itu, untuk paspor pihaknya juga permudah masyarakat bagi yang memenuhi syarat.

   “Kami juga menawarkan kepada gereja di bawah  Keuskupan Jayapura untuk jemput bola menerbitkan paspor bagi jemaatnya. Silahkan datang ke kami dan sampaikan berapa banyak jemaat yang akan diurus dokumen, kami yang akan menjemput bola sebelum kedatangan paus ini,” ujarnya. (kar/tri)

 Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

JAYAPURA-Menjelang kedatangan Paus Fransiskus, pemimpin tertinggi umat Katolik se-dunia, ke Vanimo Papua New Guinea (PNG), permohonan Surat Perjalanan Lintas Batas atau Pas Lintas Batas di Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jayapura, Papua meningkat  drastis, kurang lebih sekitar 20-30 persen.

   Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jayapura Ronni Fajar Purba   mengatakan peningkatan permohonan surat Pas Lintas Batas dikarenakan antusias masyarakat terutama umat Katholik sangat tinggi untuk mengikuti kegiatan Misa bersama Paus Fransiskus di Vanimo, Papua Nugini (PNG) yang rencananya berlangsung pada September 2024 mendatang.

  Ronni mengatakan Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jayapura, pada prinsipnya akan memberikan pelayanan terhadap warga negara Indonesia yang akan melakukan kunjungan ke Papua Nugini (PNG) melalui Lintas Batas Negara (PLBN) Skow.

Baca Juga :  Dana BOS Bisa Gunakan Untuk Mendukung PJJ

  “Kita sudah beberapa kali rapat di tingkat provinsi sudah kita rapat, semalam kita juga rapat di bawah koordinator Menkopolhukam terkait persiapan,” kata Ronni kepada Cenderawasih Pos, Selasa (13/8).

   “Imigrasi siap, personel yang akan kita letakkan di PBLN Skow itu jumlah sebanyak 24 personel,” tambahnya.

  Ia menambahkan bahwa pihaknya akan menerbitkan dokumen paspor maupun fasilitas lintas batas bagi warga negara Indonesia yang memenuhi syarat untuk melakukan perjalanan.

  Adapun kebijakan khusus,  untuk menyambut kunjungan Paus Fransiskus ke Vanimo yakni, Pos Perbatasan Skow nantinya akan dibuka lebih cepat dan ditutup hingga malam dengan tujuan untuk mengakomodir warga negara Indonesia yang hendak pulang.

Baca Juga :  Berharap Kunjungan Paus Membawa Perdamaian di Tanah Papua

   Dari sisi dokumen, Kepala Kantor Imigrasi itu menyebut akan mempermudah masyarakat kota Jayapura untuk menerbitkan PLB. Tidak hanya itu, untuk paspor pihaknya juga permudah masyarakat bagi yang memenuhi syarat.

   “Kami juga menawarkan kepada gereja di bawah  Keuskupan Jayapura untuk jemput bola menerbitkan paspor bagi jemaatnya. Silahkan datang ke kami dan sampaikan berapa banyak jemaat yang akan diurus dokumen, kami yang akan menjemput bola sebelum kedatangan paus ini,” ujarnya. (kar/tri)

 Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya