JAYAPURA-Pj Gubernur Papua, Ramses Limbong mengaku telah mengajukan seleksi pejabat pratama untuk pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) yang belum definitif ke Menteri Dalam Negeri (Mendagri).
“Prosesnya saya sudah ajukan permohonan ke Mendagri, dan sudah keluar izinnya dengan diperbolehkan melakukan lelang jabatan untuk 18 pos di lingkungan Pemprov,” kata Ramses kepada Cenderawasih Pos, di sela sela sidak yang dilakukan, Rabu (9/10).
Adapun 18 pos ini terdiri dari eselon II terdapat kepala dinas, kepala biro dan ada kepala badan yang salah satunya adalah Inspektorat, Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) dan Dinas Olahraga.
“Untuk Asisten kemarin kebetulan pada saat kita usulkan masih ada tiga, akan kita usulkan sekaligus untuk evaluasi terhadap pos-pos yang sudah lama,” ujarnya.
Hanya saja kata Ramses, seleksi pejabat pratama untuk pimpinan OPD harus dikoordinasikan dulu dengan Badan Kepegawaian Negara (BKN) setempat.
“Saya sudah konsep untuk panitia seleksinya, dan saya akan ikuti setiap prosesnya agar terpilih orang-orang yang tepat pada jabatan yang tepat. Namun kita masih menunggu dari BKN,” jelasnya.
Sebelumnya pasca dilantik sebagai Pj Gubernur Papua, Ramses meminta Badan Kepegawaian Daerah (BKD) memproses pengisian jabatan yang kosong. Percepatan pengisian pejabat definitif itu agar pelayanan kepada masyarakat lebih optimal.
Hal ini menyusul terlampau banyaknya pejabat pelaksana tugas maupun pelaksana harian di Pemprov Papua. Karena itu, Gubernur Ramses meminta BKD melakukan evaluasi dan mendefinitifkan melalui mekanisme yang ada. (fia/tri)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos