JAYAPURA-Wali Kota Jayapura Abisai Rollo menegaskan bahwa penataan pasar Youtefa dan otonom menjadi salah satu prioritas dimasa kepemimpinannya bersama Wakil Wali Kota, Rustan Saru.
Setelah dilakukan berbagai upaya, Abisai Rollo dan Rustan Saru hanya butuh waktu satu minggu akhirnya berhasil menertibkan pedagang yang berjualan di jalan untuk kembali ke dalam area pasar hingga saat ini.
Namun, saat Wali Kota Jayapura itu meninjau kembali, ditemukan beberapa pedagang sudah mulai berjualan di jalan tepatnya di depan kantor BBPOM Kotaraja, Rabu (9/4).Setelah Walikota berdiskusi dengan menjelaskan beberapa hal, akhirnya sejumlah pedagang tersebut mau pindah kembali ke dalam pasar.
“Para pedagang ini sebenarnya butuh penanganan yang tepat saja, dan kasi mereka pemahaman sehingga mereka tidak keluar masuk seperti ini,” ujar Abisai Rollo.
Kepada Walikota, pedagang mengakui beberapa hal, salah satu diantaranya adalah merasa jualan kurang laku dan juga penataan yang tidak merata yang membuat para pedagang saling rebutan lapak yang membuat mereka memutuskan untuk kembali berjualan di jalan.
“Sebenarnya hal ini tidak ada persoalan, hanya saja penataan didalam pasar yang masih belum maksimal sehingga membuat pedagang ini merasa ada yang kurang,” ungkapnya.
“Seharusnya, setelah kita berupaya kembalikan pedagang ke dalam pasar tidak ada lagi hal-hal seperti ini, karena untuk penataan pasar ini perlu langkah yang serius,” lanjutnya.
Wali Kota juga berharap, kepada para pedagang untuk mengikuti arahan pemerintah atas kebijakan yang dilakukan sehingga pasar ini bisa kembali kondusif. Sebelum pulang, Abisai Rollo juga memborong semua barang pedagang dan semuanya kembali ke pasar.(kim/tri)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos