Friday, November 22, 2024
31.7 C
Jayapura

Konsumsi Pangan Lokal Kurangi Ketergantungan Pada Impor

JAYAPURA – Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Provinsi Papua Samuel Siriwa menyebutkan konsumsi pangan lokal mengurangi ketergantungan kepada pangan impor oleh karena itu masyarakat perlu mengembangkan bahan pangan yang ada di Bumi Cenderawasih. Untuk itu Pemprov Papua  terus mendorong masyarakat menggunakan komoditas pangan lokal.

  “Kami terus mendorong masyarakat agar memanfaatkan pangan lokal seperti sagu, ubi jalar atau umbi-umbian pada umumnya serta komoditas hortikultura lainnya yang merupakan bahan lokal,” katanya.

  Menurut Siriwa, jika dilihat dengan pemanfaatan komoditas sagu, umbi-umbian tersebut sangat besar persentase kebutuhan pangan di Papua karena membantu ketahanan pangan di daerah.

  “Jadi kami harus mendorong pemanfaatan SDA sebagai contoh saat ini pemerintah telah melakukan penataan sagu di Kabupaten Jayapura seluas 200 hektare, kemudian di Kabupaten Keerom, Supiori, Waropen, Kepulauan Yapen,” ujarnya.

Baca Juga :  Yang Penting Tidak Mengandung Unsur Kampanye

  Dia menjelaskan, pihaknya juga memberikan bantuan sarana pengelolaan sagu di Kabupaten Keerom dan Supiori serta membangun Unit Pengelolaan Hasil (UPH) sagu di Kabupaten Jayapura.

  “Sehingga dengan ketidakjelasan iklim tersebut membuat Pemerintah terus mencari upaya lain untuk menjaga ketahanan pangan sendiri,” katanya lagi.

  Dia menambahkan Papua memiliki banyak sumber daya yang perlu dimanfaatkan, untuk itu diharapkan adanya kerja sama dengan seluruh instansi terkait dalam mengelola sumber daya dengan baik.  “Mari mencintai pangan lokal karena itu yang sebenarnya seusai dengan kondisi daerah dengan begitu tidak ketergantungan lagi dengan pangan impor,” ujarnya. (antara/tri)

Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com 

Baca Juga :  Pantai Sembunyi, Lokasi Baru Namun Banyak Sampah

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

JAYAPURA – Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Provinsi Papua Samuel Siriwa menyebutkan konsumsi pangan lokal mengurangi ketergantungan kepada pangan impor oleh karena itu masyarakat perlu mengembangkan bahan pangan yang ada di Bumi Cenderawasih. Untuk itu Pemprov Papua  terus mendorong masyarakat menggunakan komoditas pangan lokal.

  “Kami terus mendorong masyarakat agar memanfaatkan pangan lokal seperti sagu, ubi jalar atau umbi-umbian pada umumnya serta komoditas hortikultura lainnya yang merupakan bahan lokal,” katanya.

  Menurut Siriwa, jika dilihat dengan pemanfaatan komoditas sagu, umbi-umbian tersebut sangat besar persentase kebutuhan pangan di Papua karena membantu ketahanan pangan di daerah.

  “Jadi kami harus mendorong pemanfaatan SDA sebagai contoh saat ini pemerintah telah melakukan penataan sagu di Kabupaten Jayapura seluas 200 hektare, kemudian di Kabupaten Keerom, Supiori, Waropen, Kepulauan Yapen,” ujarnya.

Baca Juga :  Polda Papua Paparkan Kendala Tidak Bisa Penuhi Kouta AOP

  Dia menjelaskan, pihaknya juga memberikan bantuan sarana pengelolaan sagu di Kabupaten Keerom dan Supiori serta membangun Unit Pengelolaan Hasil (UPH) sagu di Kabupaten Jayapura.

  “Sehingga dengan ketidakjelasan iklim tersebut membuat Pemerintah terus mencari upaya lain untuk menjaga ketahanan pangan sendiri,” katanya lagi.

  Dia menambahkan Papua memiliki banyak sumber daya yang perlu dimanfaatkan, untuk itu diharapkan adanya kerja sama dengan seluruh instansi terkait dalam mengelola sumber daya dengan baik.  “Mari mencintai pangan lokal karena itu yang sebenarnya seusai dengan kondisi daerah dengan begitu tidak ketergantungan lagi dengan pangan impor,” ujarnya. (antara/tri)

Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com 

Baca Juga :  Tiga Sektor Jadi Fokus Pembangunan Jangka Panjang di Papua

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya