Saturday, July 12, 2025
22.6 C
Jayapura

Hasil Turkam Wali Kota Harus Ditindaklanjuti Pemkam

JAYAPURA – Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung (DPMK) Kota Jayapura Makzi Lazarus Atanay meminta seluruh Pemerintah kampung untuk menindaklanjuti arahan atau catatan Wali Kota, Abisai Roll selam program Turun Kampung (Turkam) yang sudah berlangsung beberapa waktu lalu.

Makzi Atanay menjelaskan ada sejumlah catatan yang disampaikan Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo terhadap 10 kampung adat selama Turkam berlangsung. “Apa yang sudah menjadi catatan bapa Walikota seharusnya ditindaklanjuti oleh pemerintah kampung,” ujar Makzi Lazarus Atanay saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos di kantor walikota, Selasa (8/7).

Sejumlah catatan yang dimaksud diantaranya, bangun sinergitas dengan tiga tungku (Pemerintah, Adat dan Agama), libatkan masyarakat dan semua elemen dalam Musrembang kampung, transparansi dalam pengelolaan dana kampung dan masih banyak catatan yang lainnya.

Baca Juga :  Pecat Oknum yang Terbukti Pungli di Sekolah!

“Sejumlah catatan ini memang disampaikan secara lisan oleh walikota, namun harus tetap ditindaklanjuti,” ungkapnya.

Sebab, sejumlah catatan yang dimaksud merupakan salah satu faktor persoalan yang ada di kampung-kampung. “Catatan Lisa yang disampaikan bapa Walikota ini juga berdasarkan keluhan warga, maka harus ada tindaklanjut dari pemerintah kampung itu sendiri,” bebernya.

JAYAPURA – Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung (DPMK) Kota Jayapura Makzi Lazarus Atanay meminta seluruh Pemerintah kampung untuk menindaklanjuti arahan atau catatan Wali Kota, Abisai Roll selam program Turun Kampung (Turkam) yang sudah berlangsung beberapa waktu lalu.

Makzi Atanay menjelaskan ada sejumlah catatan yang disampaikan Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo terhadap 10 kampung adat selama Turkam berlangsung. “Apa yang sudah menjadi catatan bapa Walikota seharusnya ditindaklanjuti oleh pemerintah kampung,” ujar Makzi Lazarus Atanay saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos di kantor walikota, Selasa (8/7).

Sejumlah catatan yang dimaksud diantaranya, bangun sinergitas dengan tiga tungku (Pemerintah, Adat dan Agama), libatkan masyarakat dan semua elemen dalam Musrembang kampung, transparansi dalam pengelolaan dana kampung dan masih banyak catatan yang lainnya.

Baca Juga :  Kaum Perempuan Harus Jadi Pionir Perubahan

“Sejumlah catatan ini memang disampaikan secara lisan oleh walikota, namun harus tetap ditindaklanjuti,” ungkapnya.

Sebab, sejumlah catatan yang dimaksud merupakan salah satu faktor persoalan yang ada di kampung-kampung. “Catatan Lisa yang disampaikan bapa Walikota ini juga berdasarkan keluhan warga, maka harus ada tindaklanjut dari pemerintah kampung itu sendiri,” bebernya.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya