Saturday, April 27, 2024
28.7 C
Jayapura

Kinerja Pemkot Jayapura  Disorot

JAYAPURA– Pj Wali Kota Jayapura Frans Pekey mengakui bahwa selama ia menjabat Pj Wali Kota Jayapura setelah dilantik Mendagri pada tanggal 27 Mei 2023 tentu banyak kendala, tantangan, hambatan, namun ada juga prestasi dan inovasi diraih. Di perayaan HUT  Ke-113 Kota Jayapura, Selasa (7/3)lalu, di Kampung Yoka, Distrik Abepura, Frans Pekey mengakui,  tantangan yang dihadapi antara lain tantangan internal tentu penduduk Kota Jayapura adalah penduduknya heterogen. Karena itu bersama forkopimda terus dorong menciptakan Kota Jayapura aman nyaman, damai dan kondusif. Tantangan berikutnya dengan adanya penyebaran isu berita hoax di medsos bisa terpancing terprovokasi, termasuk tantangan yang lain ada kriminalitas di kota ada ganja, narkoba, miras juga yang lain serta masalah kebersihan, masalah stunting, masalah persampahan.
Baca Juga :  Tingkatkan Kinerja,  PT AMJ  Didampingi USAID IUWASH Tangguh
“Ini semua tantangan tidak bisa dihadapi hanya oleh pemerintah kota oleh wali kota, tapi juga forkopimda sehingga dukungan dari semua komponen masyarakat Kota Jayapura. Maka apapun tantangan yang ada dengan dukungan semua komponen masyarakat tentunya apapun tantangan yang kita hadapi dengan kekuatan bersama, kolaborasi akan bisa dihadapi tantangan itu kemudian jadi peluang untuk membangun,’’jelasnya. Diakui, walaupun ada tantangan tapi Frans Pekey juga mengaku ada prestasi dan inovasi yang ia dapat serta lakukan dalam menjadi Pj Wali Kota Jayapura. Antara lain Frans telah mendapatkan prestasi berupa penghargaan diantaranya di bidang ASN dengan peningkatan Merij system berupa manajemen kinerja ASN di bidang kepegawaian  dari KASN BKN RI dan dari pelayanan publik dari Dinas Kependudukan dengan nilai A dari Kemenpan RI juga Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu   (DPM PTSP) juga ada penghargaan.
Baca Juga :  Realisasi Fisik APBD Kota Jayapura Baru 25 Persen
Selain itu,  Frans Pekey mendapatkan penghargaan dari media global tingkat Asia dalam kepemimpinan yang inovatif dan menghasilkan program strategis yang diserahkan beberapa minggu lalu yaitu ASEAN Leadership world. Serta ada inovasi lainnya melakukan kerjasama di bidang Pendidikan dengan Yayasan GenIUS Yohanes Surya, kerjasama dengan UNPAD dalam Pendidikan dokter spesialis, termasuk kerjasama dengan Universitas Brawijaya, dan Universitas Satya Wacana Salatiga. (dil/tri)
JAYAPURA– Pj Wali Kota Jayapura Frans Pekey mengakui bahwa selama ia menjabat Pj Wali Kota Jayapura setelah dilantik Mendagri pada tanggal 27 Mei 2023 tentu banyak kendala, tantangan, hambatan, namun ada juga prestasi dan inovasi diraih. Di perayaan HUT  Ke-113 Kota Jayapura, Selasa (7/3)lalu, di Kampung Yoka, Distrik Abepura, Frans Pekey mengakui,  tantangan yang dihadapi antara lain tantangan internal tentu penduduk Kota Jayapura adalah penduduknya heterogen. Karena itu bersama forkopimda terus dorong menciptakan Kota Jayapura aman nyaman, damai dan kondusif. Tantangan berikutnya dengan adanya penyebaran isu berita hoax di medsos bisa terpancing terprovokasi, termasuk tantangan yang lain ada kriminalitas di kota ada ganja, narkoba, miras juga yang lain serta masalah kebersihan, masalah stunting, masalah persampahan.
Baca Juga :  Tingkatkan Kinerja,  PT AMJ  Didampingi USAID IUWASH Tangguh
“Ini semua tantangan tidak bisa dihadapi hanya oleh pemerintah kota oleh wali kota, tapi juga forkopimda sehingga dukungan dari semua komponen masyarakat Kota Jayapura. Maka apapun tantangan yang ada dengan dukungan semua komponen masyarakat tentunya apapun tantangan yang kita hadapi dengan kekuatan bersama, kolaborasi akan bisa dihadapi tantangan itu kemudian jadi peluang untuk membangun,’’jelasnya. Diakui, walaupun ada tantangan tapi Frans Pekey juga mengaku ada prestasi dan inovasi yang ia dapat serta lakukan dalam menjadi Pj Wali Kota Jayapura. Antara lain Frans telah mendapatkan prestasi berupa penghargaan diantaranya di bidang ASN dengan peningkatan Merij system berupa manajemen kinerja ASN di bidang kepegawaian  dari KASN BKN RI dan dari pelayanan publik dari Dinas Kependudukan dengan nilai A dari Kemenpan RI juga Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu   (DPM PTSP) juga ada penghargaan.
Baca Juga :  Tinggalkan 6 Orang Anak, Tidak Adalagi Jajan Untuk Sekolah
Selain itu,  Frans Pekey mendapatkan penghargaan dari media global tingkat Asia dalam kepemimpinan yang inovatif dan menghasilkan program strategis yang diserahkan beberapa minggu lalu yaitu ASEAN Leadership world. Serta ada inovasi lainnya melakukan kerjasama di bidang Pendidikan dengan Yayasan GenIUS Yohanes Surya, kerjasama dengan UNPAD dalam Pendidikan dokter spesialis, termasuk kerjasama dengan Universitas Brawijaya, dan Universitas Satya Wacana Salatiga. (dil/tri)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya