JAYAPURA – Pemerintah Provinsi Papua, terus mendorong koperasi desa agar tumbuh mandiri dan mampu memperkuat ekonomi lokal.
“Kami ingin koperasi ini benar-benar menjadi penggerak ekonomi rakyat di kampung-kampung yang ada di Papua,” kata Gubernur Papua, Agus Fatoni kepada wartawan, Kamis (4/9).
Bahkan, pihaknya mendorong agar layanan-layanan seperti penyaluran sembako, LPG, pembayaran listrik dan telepon, hingga layanan kesehatan hatus hadir lebih dekat dan menjadi bagian penting dalam kehidupan warga Papua.
Menurutnya, lebih dari 100 koperasi desa di Papua telah beroperasi dengan usaha beragam. Mulai dari perdagangan kebutuhan pokok, jasa keuangan sederhana, pengelolaan apotek, hingga penyediaan layanan publik.
“Pemerintah terus mendorong koperasi desa agar tumbuh mandiri dan mampu memperkuat ekonomi lokal. Kami ingin koperasi benar-benar menjadi penggerak ekonomi rakyat di kampung-kampung Papua,” ungkapnya.
Fatoni menyebut, koperasi desa yang berkembang di sejumlah wilayah kini berperan sebagai mitra Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dalam memberikan layanan langsung kepada masyarakat.