JAYAPURA-Ratusan perempuan yang tergabung dalam Relawan Perempuan Noken Tabi-Saireri menggelar pertemuan dengan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua, Benhur Tomi Mano (BTM) dan Constant Karma (CK), di kediaman BTM, Jumat (4/4) kemarin.
Pertemuan ini bertujuan untuk menyampaikan sikap politik mereka dalam mendukung pasangan BTM-CK pada Pemungutan Suara Ulang (PSU) yang akan digelar pada 6 Agustus 2025 mendatang.
Ketua Relawan Perempuan Noken Tabi-Saireri, Pdt. Tineke Sibri, mengungkapkan bahwa terdapat dua alasan utama di balik dukungan mereka kepada BTM-CK. Pertama, BTM-CK dianggap sebagai anak yang dilahirkan dari rahim seorang ibu. Oleh karena itu, para perempuan relawan merasa memiliki tanggung jawab untuk hadir dan memberikan dukungan bagi pasangan calon nomor urut 01 tersebut agar beban yang mereka rasakan dalam menghadapi PSU menjadi lebih ringan.
“Sebagai seorang ibu yang melahirkan anak, kami harus hadir untuk mengusap air mata kesedihan anak-anak kami. Apalagi saat ini mereka sedang berjuang untuk Tanah Tabi-Saireri. Maka, kami harus bersama mereka untuk meringankan beban yang mereka pikul,” ujar Pdt. Tineke Sibri.
Kedua, perempuan Papua diibaratkan sebagai noken, yang merupakan wadah untuk mengangkat beban. Dalam kontestasi politik ini, BTM-CK sedang memikul beban berat, dan relawan hadir untuk membantu mereka mencapai kemenangan.
“Perempuan Papua ibarat noken bagi saudara laki-lakinya. Di dalam noken itu terdapat berbagai hal berharga seperti uang, manik-manik, maupun pinang. Dalam Pilkada ini, kami mengibaratkan BTM-CK sebagai isi noken tersebut, yang harus kami pikul bersama demi masa depan Papua yang lebih baik,” tambahnya.