Saturday, April 27, 2024
33.7 C
Jayapura

BTM: Masyarakat Harus Satu Hati Membangun Kota

Wali Kota Jayapura Dr.Benhur Tomi Mano,MM.,saat membuka palang jalan, pasca aksi demo di Kota Jayapura dilakukan di jalan kelapa dua entrop, Distrik Jayapura Selatan Jumat (30/8) lalu. ( foto : Priyadi/Cepos)

JAYAPURA-Wali Kota Jayapura Dr Benhur Tomi Mano,MM.,mengajak semua Tokoh adat, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh perempuan, paguyuban, ikatan dan organisasi kepemudaan di Kota Jayapura, untuk sama-sama satu hati dalam membangun Kota Jayapura, pasca aksi demo mengarah anarkis.

  Wali Kota minta, masyarakat harus satu hati membangun kota, semua masyarakat yang tinggal di Kota Jayapura harus bersatu sama-sama lagi, untuk sepakat membangun Kota Jayapura yang sebagai miniaturnya Indonesia.

  “Mari kita bersatu, jangan lagi ada permusuhan baik itu Orang Asli Papua (OAP) maupun non papua, kita sama-sama dari dulu sudah hidup rukun berdampingan, kita jangan mudah terprovokasi atauu pun ada rasa curiga satu sama lain,”katanya, Kamis (5/9) kemarin.

Baca Juga :  Gerbang Natal Perkokok Kebersamaan Dalam Keberagaman

   Diakui BTM sebagai orang yang beriman dan takut akan Tuhan, masyarakat Kota Jayapura tentu harus punya rasa kasih sayang dan mencintai dan hidup damai seperti yang diajarkan masing-masing agama.

 Sehingga, dari peristiwa yang terjadi Minggu lalu, harus diambil hikmahnya, karena dengan melakukan provokasi dampaknya sangat luar biasa, banyak kerusakan, hubungan yang selama ini terjalin dengan baik akhirnya terputus, mempengaruhi perekonomian, menimbulkan keresahan dan ketakutan.

    “Tugas aparat saat ini adalah mengusut tuntas dan terang benerang siapa aktor utama yang terlibat dalam kasus ini, supaya masyarakat tahu. Apalagi ini rumah saya, saya tidak ingin di rusak, dihancurkan ini tentu lebih menyakitkan dari semuanya,”tegasnya.

Baca Juga :  Ditemui Mama-mama PNG, Pemkot Jayapura Nyatakan Siap Kerjasama

   Wali Kota juga meminta kepada masyarakat untuk tetap tenang, jangan bikin gerakan tambahan, ciptakan kondisi Kota Jayapura seperti dulu lagi, hidup berdampingan dan penuh kasih sayang kedamaian.(dil/wen)

Wali Kota Jayapura Dr.Benhur Tomi Mano,MM.,saat membuka palang jalan, pasca aksi demo di Kota Jayapura dilakukan di jalan kelapa dua entrop, Distrik Jayapura Selatan Jumat (30/8) lalu. ( foto : Priyadi/Cepos)

JAYAPURA-Wali Kota Jayapura Dr Benhur Tomi Mano,MM.,mengajak semua Tokoh adat, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh perempuan, paguyuban, ikatan dan organisasi kepemudaan di Kota Jayapura, untuk sama-sama satu hati dalam membangun Kota Jayapura, pasca aksi demo mengarah anarkis.

  Wali Kota minta, masyarakat harus satu hati membangun kota, semua masyarakat yang tinggal di Kota Jayapura harus bersatu sama-sama lagi, untuk sepakat membangun Kota Jayapura yang sebagai miniaturnya Indonesia.

  “Mari kita bersatu, jangan lagi ada permusuhan baik itu Orang Asli Papua (OAP) maupun non papua, kita sama-sama dari dulu sudah hidup rukun berdampingan, kita jangan mudah terprovokasi atauu pun ada rasa curiga satu sama lain,”katanya, Kamis (5/9) kemarin.

Baca Juga :  Pemkot Kirim Lima Pemuda Belajar Jadi Pilot dan Teknisi Pesawat

   Diakui BTM sebagai orang yang beriman dan takut akan Tuhan, masyarakat Kota Jayapura tentu harus punya rasa kasih sayang dan mencintai dan hidup damai seperti yang diajarkan masing-masing agama.

 Sehingga, dari peristiwa yang terjadi Minggu lalu, harus diambil hikmahnya, karena dengan melakukan provokasi dampaknya sangat luar biasa, banyak kerusakan, hubungan yang selama ini terjalin dengan baik akhirnya terputus, mempengaruhi perekonomian, menimbulkan keresahan dan ketakutan.

    “Tugas aparat saat ini adalah mengusut tuntas dan terang benerang siapa aktor utama yang terlibat dalam kasus ini, supaya masyarakat tahu. Apalagi ini rumah saya, saya tidak ingin di rusak, dihancurkan ini tentu lebih menyakitkan dari semuanya,”tegasnya.

Baca Juga :  Tujuh Pejabat Kodam Diganti

   Wali Kota juga meminta kepada masyarakat untuk tetap tenang, jangan bikin gerakan tambahan, ciptakan kondisi Kota Jayapura seperti dulu lagi, hidup berdampingan dan penuh kasih sayang kedamaian.(dil/wen)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya