Friday, November 22, 2024
25.7 C
Jayapura

Kasus Curanmor Paling Tinggi di Heram

Setiap Hari Selalu Saja Ada yang Kehilangan Motor

JAYAPURA-Kapolsek Heram, IPTU. Bernadus Yunus Ick mengungkapkan kasus yang paling tinggi terjadi di Polsek Heram selama ini adalah, pencurian kendaraan bermotor (curanmor), pencurian dengan kekerasan (curas) dan mambuk.

Ketiga kasus ini hampir setiap hari terjadi di Heram. Itu dilihat dari laporan masyarakat yang hampir setiap hari membuat laporan kehilangan di Mapolsek Heram.

Adapun langkah yang diambil polsek Heram, melakukan koordinasi dengan pemerintahan setempat, mulai dari RT, RW, hingga Lurah. Koordinasi ini dibangun untuk bersinergi menjaga wilayah Heram, dari tindakan kejahatan. Namun meski koodinasi itu berjalan masif, kenyataanya curanmor, curas dan mabuk tetap saja terus terjadi.

Baca Juga :  Patroli Semalam, 7 Motor Curanmor Ditemukan

“Kami sudah lakukan imbauan disetiap kelurahan, tapi kenyataanya masih saja terjadi hampir setiap hari, sehingga kami berencana ingin merubah formula penanganan,” ujarnya Kamis (4/7)

Khusus curanmor langkah yang dilakukan Polsek Heram sejauh ini melakukan hunting ditempat tempat yang diduga lokasi persembunyiaan pelaku pelaku pencurian. Sayangnya di TKP tidak ditemukan pelaku, hanya motor curian yang didapat.

“Banyak motor yang kita dapat selama ini, pelakunya tidak dapat karena motor motor yang dicuri ini dititipkan di rumah orang, kalau situasi aman barulah mereka ambil, sehungga pelakunya masih cukup sukit didapat,” kata Yunus.

Selain itu untuk penanganan orang mabuk, dikatakan orang mabuk tidak akan hilang jika peredaran miras tidak ditertibkan. Oleh sebabnya itu pemerintah daerah harus mengambil langkah tegas terhadap izin edar miras di Kota Jayapura.

Baca Juga :  Warga Diingatkan Waspada Arus Balik

Setiap Hari Selalu Saja Ada yang Kehilangan Motor

JAYAPURA-Kapolsek Heram, IPTU. Bernadus Yunus Ick mengungkapkan kasus yang paling tinggi terjadi di Polsek Heram selama ini adalah, pencurian kendaraan bermotor (curanmor), pencurian dengan kekerasan (curas) dan mambuk.

Ketiga kasus ini hampir setiap hari terjadi di Heram. Itu dilihat dari laporan masyarakat yang hampir setiap hari membuat laporan kehilangan di Mapolsek Heram.

Adapun langkah yang diambil polsek Heram, melakukan koordinasi dengan pemerintahan setempat, mulai dari RT, RW, hingga Lurah. Koordinasi ini dibangun untuk bersinergi menjaga wilayah Heram, dari tindakan kejahatan. Namun meski koodinasi itu berjalan masif, kenyataanya curanmor, curas dan mabuk tetap saja terus terjadi.

Baca Juga :  Antisipasi Arus Balik, Ratusan Personel Diterjunkan di Pelabuhan Laut Jayapura

“Kami sudah lakukan imbauan disetiap kelurahan, tapi kenyataanya masih saja terjadi hampir setiap hari, sehingga kami berencana ingin merubah formula penanganan,” ujarnya Kamis (4/7)

Khusus curanmor langkah yang dilakukan Polsek Heram sejauh ini melakukan hunting ditempat tempat yang diduga lokasi persembunyiaan pelaku pelaku pencurian. Sayangnya di TKP tidak ditemukan pelaku, hanya motor curian yang didapat.

“Banyak motor yang kita dapat selama ini, pelakunya tidak dapat karena motor motor yang dicuri ini dititipkan di rumah orang, kalau situasi aman barulah mereka ambil, sehungga pelakunya masih cukup sukit didapat,” kata Yunus.

Selain itu untuk penanganan orang mabuk, dikatakan orang mabuk tidak akan hilang jika peredaran miras tidak ditertibkan. Oleh sebabnya itu pemerintah daerah harus mengambil langkah tegas terhadap izin edar miras di Kota Jayapura.

Baca Juga :  Mau Curi Motor yang Terparkir, Seorang Pemuda Ditangkap

Berita Terbaru

Artikel Lainnya