Monday, December 9, 2024
27.7 C
Jayapura

NCF Digelar Untuk Tingkatkan Kreatifitas Pelajar

JAYAPURA – Numbay Creative Festival (NCF) 2024  digelar selama dua hari, Sabtu (2/11) dan Minggu (3/11) kemarin. Dari dua hari pelaksanaan festival ini, para pengunjung dapat menyaksikan berbagai pertunjukan seni tradisi, Fashion show, hingga kuliner, dari siswa SMK seluruh Kota Jayapura. NCF tahun 2024 ini, mengangkat tema “Hen Tecahi, Jewi T’mohat” Satu Hati Berkolaborasi, dalam Merdeka Belajar dan Inovasi.

   Kadis Pendidikan, Abdul Majid, mengatakan Numbay Creative Festival adalah sebuah festival kolaborasi tahunan yang diselenggarakan oleh komunitas Numbay Creative Forum yang bersinergi dengan para pemangku kepentingan sebagai sebuah strategi, gerakan aktif, dan upaya para pejuang kreatif/komunitas untuk mendukung pengembangan kreatif lokal.

Baca Juga :  Jual Sabu di Kios, Seorang Wanita Diringkus

  “Ini merupakan kolaboratif yang baik dalam event Numbay Creative Festival. Kami dunia pendidikan diajak kolaborasi untuk menampilkan seluruh potensi anak-anak SMK-SMK yang ada di Jayapura dalam event gebyar raya merdeka belajar,” jelas Abdul Majid kepada Cenderawasih Pos, di terminal PTC Entrop, Sabtu (2/11) malam.

   Ia menyampaikan kegiatan ini dimotori oleh komunitas Numbay Creative Forum, dan pemerintah pusat melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Untuk kolaborasi pelaksanaan event-nya, komunitas serta perwakilan siswa SMK se-Kota Jayapura ini akan mengambil bagian dalam kegiatan itu.

   Kadis pendidikan itu menyebut, sebanyak 48 jurusan dari 17 SMK yang ada di Kota Jayapura. Ia mengatakan festival itu hanya diikuti oleh pelajar SMK, hal tersebut sesuai dengan program vokasi Penjabat (Pj) Walikota, Christian Sohilait untuk mendorong lulusan SMK agar dapat terserap oleh pasar.

Baca Juga :  BP YPK Dukung Pembangunan SMPS YPK Betlehem Sanggaria

  Ia mengharapkan festival ini dapat menjadi semakin mumpuni, semakin kuat dan akan menghasilkan talenta-talenta baru yang berdaya saing dan berkualitas tinggi, menjadi daya dorong kemajuan kota Jayapura dan Papua pada umumnya.

JAYAPURA – Numbay Creative Festival (NCF) 2024  digelar selama dua hari, Sabtu (2/11) dan Minggu (3/11) kemarin. Dari dua hari pelaksanaan festival ini, para pengunjung dapat menyaksikan berbagai pertunjukan seni tradisi, Fashion show, hingga kuliner, dari siswa SMK seluruh Kota Jayapura. NCF tahun 2024 ini, mengangkat tema “Hen Tecahi, Jewi T’mohat” Satu Hati Berkolaborasi, dalam Merdeka Belajar dan Inovasi.

   Kadis Pendidikan, Abdul Majid, mengatakan Numbay Creative Festival adalah sebuah festival kolaborasi tahunan yang diselenggarakan oleh komunitas Numbay Creative Forum yang bersinergi dengan para pemangku kepentingan sebagai sebuah strategi, gerakan aktif, dan upaya para pejuang kreatif/komunitas untuk mendukung pengembangan kreatif lokal.

Baca Juga :  Kembalikan SMA-SMK ke Provinsi, Dinas Pendidikan Terus Koordinasi Kementrian 

  “Ini merupakan kolaboratif yang baik dalam event Numbay Creative Festival. Kami dunia pendidikan diajak kolaborasi untuk menampilkan seluruh potensi anak-anak SMK-SMK yang ada di Jayapura dalam event gebyar raya merdeka belajar,” jelas Abdul Majid kepada Cenderawasih Pos, di terminal PTC Entrop, Sabtu (2/11) malam.

   Ia menyampaikan kegiatan ini dimotori oleh komunitas Numbay Creative Forum, dan pemerintah pusat melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Untuk kolaborasi pelaksanaan event-nya, komunitas serta perwakilan siswa SMK se-Kota Jayapura ini akan mengambil bagian dalam kegiatan itu.

   Kadis pendidikan itu menyebut, sebanyak 48 jurusan dari 17 SMK yang ada di Kota Jayapura. Ia mengatakan festival itu hanya diikuti oleh pelajar SMK, hal tersebut sesuai dengan program vokasi Penjabat (Pj) Walikota, Christian Sohilait untuk mendorong lulusan SMK agar dapat terserap oleh pasar.

Baca Juga :  BP YPK Dukung Pembangunan SMPS YPK Betlehem Sanggaria

  Ia mengharapkan festival ini dapat menjadi semakin mumpuni, semakin kuat dan akan menghasilkan talenta-talenta baru yang berdaya saing dan berkualitas tinggi, menjadi daya dorong kemajuan kota Jayapura dan Papua pada umumnya.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya