JAYAPURA – Pemerintah Provinsi Papua menyebut persiapan Hari Anak Nasional (HAN) yang akan dilaksanakan di Istora, Stadion Papua Bangkit telah mencapai 70 persen.
Hal ini disampaikan Asisten Bidang Pemerintahan Setda Papua, Yohanis Walilo, usai memipin rapat HAN bersama Penjabat Walikota Jayapura, Penjabat Bupati Jayapura serta instansi terkait lainnya di Kantor Gubernur Papua, Kota Jayapura, Rabu (3/7) kemarin.
“Saat ini persiapan kami sudah mencapai 70 persen, susunan acara, telah selesai dibahas. Begitu juga dengan persiapan tarian kolosal serta durasi yang dibutuhkan,” kata Walilo kepada wartawan.
Menurut Walio, pada perayaan tersebut pihaknya melibatkan 3.000 anak dan hingga kini belum ada perubahan. Sehingga itu, tim akan terus memantau perkembangan dan kesehatan anak selama latihan digelar.
“Susunan acara telah kami sampaikan juga kepada teman-teman dari Kementerian Dalam Negeri, sehingga fasilitas dan hal teknis lainnya telah disiapkan,”ujarnya.
Lanjut Walilo, hasil rapat yang digelar tersebut akan disampaikan langsung kepada ketua panitia HAN pusat. Agar saat pelaksanaannya nanti dapat berjalan lancar tanpa ada kendala yang berati.
“Kami juga memastikan berapa jumlah anak pintar serta penari kolosalnya apakah tetap dipakai 3.000 atau 2.000 anak, sehingga ada kepastian terkait biaya angkutan,” kata Walilo.
Dengan sisa waktu dua minggu, pihaknya beharap semua lancar. Sebab ini merupakan kunjungan terakhir di masa kepemimpinan Presiden Joko Widodo maka akan memberikan kesan yang terbaik.
“Kami juga ingin menunjukkan bahwa anak anak Papua bisa menggelar kegiatan nasional seperti ini, dengan harapan mendapatkan rekor MURI,” tandasnya.
Sementara itu sejumlah SD dan SMP di Kota Jayapura terus memantapkan latihan dalam puncak HAN 2024.