Thursday, April 25, 2024
28.7 C
Jayapura

Tetap Jaga Silaturahmi, Tingkatkan Semangat belajar di Masa Pandemi

Kepala SMP Negeri 1 Jayapura Purnama Sinaga melepas atribut sekolah perwakilan siswa/siswi yang lulus di Kelas IX SMP Negeri 1 Jayapura, di aula SMP Negeri 1 Jayapura, Jumat (4/6)kemarin. (FOTO: Priyadi/Cepos)

SMPN1 Jayapura Lulus 100 Persen, Dilepas dengan Baju Adat 

Tak terasa siswa kelas VII sudah lulus, meski tak belajar tatap muka serta tak bertemu dengan teman-teman selama satu tahun, siswa-siswi  SMPN 1 Jayapura lulus 100 persen, apa pesan dari pihak sekolah kepada para peserta didik tersebut? 

Laporan: Priyadi 

Seluruh peserta didik kelas VIII SMP sejak kemarin telah diumumkan kelulusannya, termasuk SMPN 1 Jayapura. Pelaksanaan pengumuman kelulusan ini  berbeda dari tahun-tahun sebelumnya yakni dirangkaikan dengan seremoni pelepasan, pengembalian peserta didik kepada orang tua siswa dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. 

  Dalam kesempatan tersebut, pelepasan dan pengembalian siswa dilakukan dengan menggunakan baju adat dari berbagai suku di Indonesia hal ini bertujuan untuk tetap melestarikan dan menjaga nilai luhur kebudayaan di Indonesia dan ini juga didukung di SMP Negeri 1 Jayapura.

  Kepala  SMP Negeri 1 Jayapura Purnama Sinaga mengatakan, peserta didik SMP Negeri 1 Jayapura yang mengikuti Ujian Sekolah (US) sebanyak 328 orang siswa dan dinyatakan lulus 100 persen.

Memang di masa pandemi Covid-19 membuat pembelajaran di sekolah kurang maksimal karena dilakukan melalui daring atau secara online. Walaupun demikian, ini juga tidak menyurutkan peserta didik, orang tua dan guru dalam memberikan proses kegiatan belajar secara daring dengan baik.

Baca Juga :  Tujuh  Pos Operasi Lilin Untuk Amankan Nataru di Kota Jayapura

“Pesan saya walaupun anak-anak sudah dilepas dan kembalikan kepada orang tua masing- masing untuk melanjutkan sekolah ke jenjang berikutnya, saya harap tali silahturahmi tetap terjaga karena mereka juga alumni dari sini, disamping itu, kami juga pesan agar lulusan kami tetap menjaga nama baik sekolah ini dimanapun mereka berada dan tetap semangat dalam belajar menempuh ilmu untuk masa depan anak-anak,”jelasnya.

 Purnama Sinaga mengakui, acara pelepasan dan pengembalian ini memang beda karena menggunakan baju adat. Untuk itu, ia ucapkan terimakasih kepada anak-anak dan orang tua yang telah bersedia menata diri memakai baju adat dalam acara ini karena ini suatu momen luar biasa perlu bersyukur dan ucapkan terimakasih kepada orang tua yang telah memfasilitasi.

Dijelaskan, melaui tema kegiatan ”  Belajar kapan saja, dimana saja, dengan siapa saja, hal ini disebabkan selama 1 tahun ini belajar tidak di sekolah tentu banyak kendala dan ini juga dirasakan orang tua, maupun guru, walaupun demikian ini juga tidak menjadi penghalang bagi semuanya dan dengan belajar melalui daring ini juga bagian dari pembelajaran dan penambahan pengalaman maupun ilmu nanti jika diperhadapkan dengan kondisi seperti ini anak-anak juga tidak ragu lagi dan sudah mengerti.

Baca Juga :  Antisipasi Penyebaran Covid-19 Mempedomani Maklumat Kapolri

 Sementara itu, mewakili Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Jayapura dalam sambutannya yang disampaikan Kasie Sarpras Dortiace, mengajak anak anak yang telah lulus di jenjang SMP untuk terus melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi lagi apakah di SMA/SMK dan orang tua diminta tetap memberikan perhatian penuh kepada putra putrinya untuk tetap semangat belajar. ”Jangan lupa jasa jasa yang telah diberikan bapak dan ibu guru di SMP Negeri 1 Jayapura selama 3 tahun, tetap jaga silahturahmi, nama baik sekolah dan tetap berikan kontribusi dalam pengembangan pendidikan di sekolah ini,”pesannya.

 Dia juga berpesan untuk SMPN 1 Jayapura agar terus meningkatkan mutu pendidikan, karena SMP Negeri 1 Jayapura adalah sekolah yang menelurkan banyak siswa berprestasi dana menyumbang prestasi untuk dunia pendidikan di Kota Jayapura.

Sekedar diketahui, dalam 328 orahg siswa yang telah dinyatakan lulus 100 persen, telah mengikuti seluruh program pembelajaran, memperoleh sikap perilaku minimam baik, terdaftar ujian sekolah 2020/2021, mendapatkan minimal nilai 72 dan nilai yang gunakan utuk menentukan kelulusan nilai Ujian Sekolah siswa  telah mengikuti ujian sekolah (US) yang dilaksakan 19- 24 April lalu. (*/wen) 

Kepala SMP Negeri 1 Jayapura Purnama Sinaga melepas atribut sekolah perwakilan siswa/siswi yang lulus di Kelas IX SMP Negeri 1 Jayapura, di aula SMP Negeri 1 Jayapura, Jumat (4/6)kemarin. (FOTO: Priyadi/Cepos)

SMPN1 Jayapura Lulus 100 Persen, Dilepas dengan Baju Adat 

Tak terasa siswa kelas VII sudah lulus, meski tak belajar tatap muka serta tak bertemu dengan teman-teman selama satu tahun, siswa-siswi  SMPN 1 Jayapura lulus 100 persen, apa pesan dari pihak sekolah kepada para peserta didik tersebut? 

Laporan: Priyadi 

Seluruh peserta didik kelas VIII SMP sejak kemarin telah diumumkan kelulusannya, termasuk SMPN 1 Jayapura. Pelaksanaan pengumuman kelulusan ini  berbeda dari tahun-tahun sebelumnya yakni dirangkaikan dengan seremoni pelepasan, pengembalian peserta didik kepada orang tua siswa dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. 

  Dalam kesempatan tersebut, pelepasan dan pengembalian siswa dilakukan dengan menggunakan baju adat dari berbagai suku di Indonesia hal ini bertujuan untuk tetap melestarikan dan menjaga nilai luhur kebudayaan di Indonesia dan ini juga didukung di SMP Negeri 1 Jayapura.

  Kepala  SMP Negeri 1 Jayapura Purnama Sinaga mengatakan, peserta didik SMP Negeri 1 Jayapura yang mengikuti Ujian Sekolah (US) sebanyak 328 orang siswa dan dinyatakan lulus 100 persen.

Memang di masa pandemi Covid-19 membuat pembelajaran di sekolah kurang maksimal karena dilakukan melalui daring atau secara online. Walaupun demikian, ini juga tidak menyurutkan peserta didik, orang tua dan guru dalam memberikan proses kegiatan belajar secara daring dengan baik.

Baca Juga :  Antisipasi Penyebaran Covid-19 Mempedomani Maklumat Kapolri

“Pesan saya walaupun anak-anak sudah dilepas dan kembalikan kepada orang tua masing- masing untuk melanjutkan sekolah ke jenjang berikutnya, saya harap tali silahturahmi tetap terjaga karena mereka juga alumni dari sini, disamping itu, kami juga pesan agar lulusan kami tetap menjaga nama baik sekolah ini dimanapun mereka berada dan tetap semangat dalam belajar menempuh ilmu untuk masa depan anak-anak,”jelasnya.

 Purnama Sinaga mengakui, acara pelepasan dan pengembalian ini memang beda karena menggunakan baju adat. Untuk itu, ia ucapkan terimakasih kepada anak-anak dan orang tua yang telah bersedia menata diri memakai baju adat dalam acara ini karena ini suatu momen luar biasa perlu bersyukur dan ucapkan terimakasih kepada orang tua yang telah memfasilitasi.

Dijelaskan, melaui tema kegiatan ”  Belajar kapan saja, dimana saja, dengan siapa saja, hal ini disebabkan selama 1 tahun ini belajar tidak di sekolah tentu banyak kendala dan ini juga dirasakan orang tua, maupun guru, walaupun demikian ini juga tidak menjadi penghalang bagi semuanya dan dengan belajar melalui daring ini juga bagian dari pembelajaran dan penambahan pengalaman maupun ilmu nanti jika diperhadapkan dengan kondisi seperti ini anak-anak juga tidak ragu lagi dan sudah mengerti.

Baca Juga :  Kendala Tempat, BB Lakalantas Ditaruh Pinggir Jalan

 Sementara itu, mewakili Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Jayapura dalam sambutannya yang disampaikan Kasie Sarpras Dortiace, mengajak anak anak yang telah lulus di jenjang SMP untuk terus melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi lagi apakah di SMA/SMK dan orang tua diminta tetap memberikan perhatian penuh kepada putra putrinya untuk tetap semangat belajar. ”Jangan lupa jasa jasa yang telah diberikan bapak dan ibu guru di SMP Negeri 1 Jayapura selama 3 tahun, tetap jaga silahturahmi, nama baik sekolah dan tetap berikan kontribusi dalam pengembangan pendidikan di sekolah ini,”pesannya.

 Dia juga berpesan untuk SMPN 1 Jayapura agar terus meningkatkan mutu pendidikan, karena SMP Negeri 1 Jayapura adalah sekolah yang menelurkan banyak siswa berprestasi dana menyumbang prestasi untuk dunia pendidikan di Kota Jayapura.

Sekedar diketahui, dalam 328 orahg siswa yang telah dinyatakan lulus 100 persen, telah mengikuti seluruh program pembelajaran, memperoleh sikap perilaku minimam baik, terdaftar ujian sekolah 2020/2021, mendapatkan minimal nilai 72 dan nilai yang gunakan utuk menentukan kelulusan nilai Ujian Sekolah siswa  telah mengikuti ujian sekolah (US) yang dilaksakan 19- 24 April lalu. (*/wen) 

Berita Terbaru

Artikel Lainnya