JAYAPURA – Setelah pada kunjungan sebelumnya ada janji yang disampaikan kepada hampir 100 anak usia dini yang berada dalam pembinaan Pastor Jhon Jonga, maka Selasa (29/4) kemarin, Sekwan DPR Papua, Dr Juliana Waromi menepati janjinya.
Ia datang sambil membawa kostum sepakbola untuk anak usia dini. Juliana nampak bahagia sebab kedatangannya disambut langsung oleh pastor dan juga anak-anak.
“Sebelum paskah saya sempat datang dan melihat aktifitas anak-anak disini dan waktu itu saya sampaikan bahwa nanti saya bantu untuk kostumnya dan hari ini saya bawakan,”kata Juliana kepada wartawan di Paroki St Petrus Koya Tengah Distrik Muara Tami.
Ia berpendapat bahwa sebagai pejabat akan lebih bermanfaat apabila melakukan sebuah program yang bisa langsung dirasakan atau bermanfaat bagi pihak yang menerima. Jangan justru kebanyakan program dan muluk-muluk malah tidak terlalu memberi dampak.
“Jangan melihat ini anak-anak jadi tidak terlalu diperhatikan. Justru yang sedang dipersiapkan saat ini adalah generasi penerus yang berkualitas. Yang kami berikan mungkin sederhana namun memberi semangat dan motivasi untuk terus berlatih,” imbuhnya.
JAYAPURA – Setelah pada kunjungan sebelumnya ada janji yang disampaikan kepada hampir 100 anak usia dini yang berada dalam pembinaan Pastor Jhon Jonga, maka Selasa (29/4) kemarin, Sekwan DPR Papua, Dr Juliana Waromi menepati janjinya.
Ia datang sambil membawa kostum sepakbola untuk anak usia dini. Juliana nampak bahagia sebab kedatangannya disambut langsung oleh pastor dan juga anak-anak.
“Sebelum paskah saya sempat datang dan melihat aktifitas anak-anak disini dan waktu itu saya sampaikan bahwa nanti saya bantu untuk kostumnya dan hari ini saya bawakan,”kata Juliana kepada wartawan di Paroki St Petrus Koya Tengah Distrik Muara Tami.
Ia berpendapat bahwa sebagai pejabat akan lebih bermanfaat apabila melakukan sebuah program yang bisa langsung dirasakan atau bermanfaat bagi pihak yang menerima. Jangan justru kebanyakan program dan muluk-muluk malah tidak terlalu memberi dampak.
“Jangan melihat ini anak-anak jadi tidak terlalu diperhatikan. Justru yang sedang dipersiapkan saat ini adalah generasi penerus yang berkualitas. Yang kami berikan mungkin sederhana namun memberi semangat dan motivasi untuk terus berlatih,” imbuhnya.
