Sunday, April 28, 2024
27.7 C
Jayapura

Freeport Terbitkan Buku Saku Pencegahan Covid-19

Presiden Direktur PTFI, Tony Wenas ( FOTO: Dok. PTFI for Cepos )

JAYAPURA-PT Freeport Indonesia (PTFI) telah menerbitkan “Buku Saku Cegah Covid-19”  sebagai pegangan atau tuntunan praktis bagi semua karyawan dan keluarga besar PTFI  dalam mencegah   pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di wilayah operasi pertambangan, perkantoran,  barak-barak, rumah tinggal dan lingkungan sekitar.

   Buku Saku  yang terdiri dari  25 halaman tersebut didahului amanat  Presiden Direktur PTFI, Tony Wenas dan  Direktur- EVP, Chief Operating Officer,  Mark Johnson. Mengawali pesannya, Tony Wenas  mengatakan, bahwa krisis kesehatan yang terjadi saat ini akibat pandemi Covid-19, telah berdampak luas pada kehidupan kita sehari-hari. 

  “Karena itu, PTFI juga telah menyediakan sistem dan peralatan medis yang baik untuk mendeteksi dini penularan virus ini dan juga telah mengarahkan semua kita untuk mengikuti protokol-protokol kesehatan yang ada.”ungkapnya dalam rilis yang diterima Cenderawasih Pos, kemarin. 

   Walaupun saat ini, lanjut Tony Wenas,  belum ditemukan vaksin antivirusnya, PT FI akan   dapat memutuskan  mata rantai penyebaran virus dengan  secara disiplin mengikuti protokol-protokol kesehatan yang ada, termasuk menjaga jarak sosial, menggunakan masker, membasuh tangan sesering mungkin, menjaga kesehatan dan lain sebagainya.

Baca Juga :  Hadapi Pandemi, Freeport Ajak Masyarakat Perkuat Kolaborasi

   “Saya bangga akan ketangguhan dan kegigihan seluruh  karyawan dalam menghadapi pandemi ini meskipun banyak keterbatasan bagi kita dalam  melakukan pekerjaan dan kegiatan kita sehari-hari. Saya yakin, kita bersama-sama sebagai keluarga besar PTFI  dengan penuh semangat dan ketekunan, akan   dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di area kerja kita dan dapat melewati masa-masa sulit ini  dengan  selamat dan tetap sehat,” kata Tony Wenas.

    Sementara itu, Direktur-EVP, Chief Operating Officer PTFI, Mark Johnson  dalam pesan singkatnya  terus memberikan semangat dan optimisme kepada semua karyawan dan keluarga besar PTFI   di dalam situasi yang amat sulit  ini  dimana bencana  non-alam Covid-19   tidak hanya melanda areal operasi PTFI  saja  tetapi melanda umat manusia di muka bumi ini .

Baca Juga :  Kondisi Sentra Kuliner Pasar Sentral Timika Memprihatinkan

   “Perusahaan ini dan para pekerjanya kuat, berkomitmen dan mampu. Keluarga Besar PTFI telah menunjukkan ketahanan luar biasa yang mampu menopang dalam mengatasi kesulitan dan ketidakpastian pandemi ini,” kata Mark Johnson mengawali pesan singkatnya dengan nada yang menguatkan  setiap karyawan PTFI. 

  Dia menegaskan  bahwa masalah pandemi Covid-19  ini sangatlah  serius dan karena itulah   kita semua harus menanganinya dengan serius pula.  Dengan mengerti dan mengambil langkah-langkah nyata  seperti yang termaktub di dalam buku kecil ini maka  semua karyawan  dapat melindungi dirinya sendiri, keluarganya, teman sekerja, dan perusahaan.

    Adapun tema-tema pembahasan dalam Buku Saku ini antara lain pengertian tentang  Covid-19; cara penularan; tanda dan gejala Covid-19; pencegahan Covid-19;  tindakan apa saja yang harus   dilakukan jika mengalami gejala Covid-19;  karantina mandiri dan isolasi diri, jaga jarak fisik, menggunakan masker, cuci tangan yang benar, memakai masker yang  benar dan berbagai  petunjuk praktis lainnya. (*/tri)

Presiden Direktur PTFI, Tony Wenas ( FOTO: Dok. PTFI for Cepos )

JAYAPURA-PT Freeport Indonesia (PTFI) telah menerbitkan “Buku Saku Cegah Covid-19”  sebagai pegangan atau tuntunan praktis bagi semua karyawan dan keluarga besar PTFI  dalam mencegah   pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di wilayah operasi pertambangan, perkantoran,  barak-barak, rumah tinggal dan lingkungan sekitar.

   Buku Saku  yang terdiri dari  25 halaman tersebut didahului amanat  Presiden Direktur PTFI, Tony Wenas dan  Direktur- EVP, Chief Operating Officer,  Mark Johnson. Mengawali pesannya, Tony Wenas  mengatakan, bahwa krisis kesehatan yang terjadi saat ini akibat pandemi Covid-19, telah berdampak luas pada kehidupan kita sehari-hari. 

  “Karena itu, PTFI juga telah menyediakan sistem dan peralatan medis yang baik untuk mendeteksi dini penularan virus ini dan juga telah mengarahkan semua kita untuk mengikuti protokol-protokol kesehatan yang ada.”ungkapnya dalam rilis yang diterima Cenderawasih Pos, kemarin. 

   Walaupun saat ini, lanjut Tony Wenas,  belum ditemukan vaksin antivirusnya, PT FI akan   dapat memutuskan  mata rantai penyebaran virus dengan  secara disiplin mengikuti protokol-protokol kesehatan yang ada, termasuk menjaga jarak sosial, menggunakan masker, membasuh tangan sesering mungkin, menjaga kesehatan dan lain sebagainya.

Baca Juga :  KKB Bergeser ke Mimika, Intan Jaya Kondusif

   “Saya bangga akan ketangguhan dan kegigihan seluruh  karyawan dalam menghadapi pandemi ini meskipun banyak keterbatasan bagi kita dalam  melakukan pekerjaan dan kegiatan kita sehari-hari. Saya yakin, kita bersama-sama sebagai keluarga besar PTFI  dengan penuh semangat dan ketekunan, akan   dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di area kerja kita dan dapat melewati masa-masa sulit ini  dengan  selamat dan tetap sehat,” kata Tony Wenas.

    Sementara itu, Direktur-EVP, Chief Operating Officer PTFI, Mark Johnson  dalam pesan singkatnya  terus memberikan semangat dan optimisme kepada semua karyawan dan keluarga besar PTFI   di dalam situasi yang amat sulit  ini  dimana bencana  non-alam Covid-19   tidak hanya melanda areal operasi PTFI  saja  tetapi melanda umat manusia di muka bumi ini .

Baca Juga :  Hadapi Pandemi, Freeport Ajak Masyarakat Perkuat Kolaborasi

   “Perusahaan ini dan para pekerjanya kuat, berkomitmen dan mampu. Keluarga Besar PTFI telah menunjukkan ketahanan luar biasa yang mampu menopang dalam mengatasi kesulitan dan ketidakpastian pandemi ini,” kata Mark Johnson mengawali pesan singkatnya dengan nada yang menguatkan  setiap karyawan PTFI. 

  Dia menegaskan  bahwa masalah pandemi Covid-19  ini sangatlah  serius dan karena itulah   kita semua harus menanganinya dengan serius pula.  Dengan mengerti dan mengambil langkah-langkah nyata  seperti yang termaktub di dalam buku kecil ini maka  semua karyawan  dapat melindungi dirinya sendiri, keluarganya, teman sekerja, dan perusahaan.

    Adapun tema-tema pembahasan dalam Buku Saku ini antara lain pengertian tentang  Covid-19; cara penularan; tanda dan gejala Covid-19; pencegahan Covid-19;  tindakan apa saja yang harus   dilakukan jika mengalami gejala Covid-19;  karantina mandiri dan isolasi diri, jaga jarak fisik, menggunakan masker, cuci tangan yang benar, memakai masker yang  benar dan berbagai  petunjuk praktis lainnya. (*/tri)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya