Di Kabupaten Mimika, sampah kerap dibuang sembarang tempat. Baik di trotoar, di pembatas jalan, depan tempat-tempat ibadah dan bahkan di depan sekolah. Pemandangan buruk ini bisa ditemukan setiap pagi di saat orang-orang mulai beraktivitas.
Selain itu, di setiap drainase-drainase pada sejumlah titik di dalam pusat kota Kabupaten Mimika juga banyak ditemukan tumpukan sampah. Parahnya bahkan menyumbat drainase hingga air sering meluar saat turun hujan.
Meskipun demikian, kata Gerson pihaknya juga gencar menyosialisasikan kepada masyarakat mengenai pentingnya menjaga lingkungan agar terap bersih, walaupun masyarakat terkadang tidak menghiraukan.
“Kadang-kadang kita punya warga ini petugas sudah angkut, mereka datang taruh (sampah) lagi. Jadi kita lihat sampah ini tidak bisa habis, selalu ada sampah dimana-mana karena memang belum tertib jam buang sampah,” keluh dia.
“Memang kita punya komitmen untuk masalah kebersihan. Walaupun (anggaran) kami terbatas tapi kami tetap kerja semaksimal mungkin untuk kebersihan,” ujarnya menambahkan.
Gerson berpesan kepada seluruh masyarakat Kelurahan Inauga agar tetap menjaga kebersihan karena kebersihan merupakan bagian daripada iman.
“Kami sudah berupaya semaksimal mungkin tapi kalau warga tidak mendukung sama saja tetap akan kembali seperti dulu,” pungkas dia. (mww)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos