MIMIKA – Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Mimika di tahun 2024 mengelola dana Otonomi Khusus (Otsus) sebesar Rp16 miliiar. Kepala Disnaker Mimika, Paulus Yanegga menjelaskan, dengan anggaran sebanyak itu akan dipakai untuk berbagai program. salah satunya pelatihan ketenagakerjaan kepada masyarakat Orang Asli Papua (OAP) di Kabupaten Mimika.
Adapun jenjs pelatihan kerja yang diperuntukkan bagi masyarakat OAP diantaranya seperti Welder, Mekanik, Alat berat, dan yang lainnya.
“Sekarang ini Undang-Undang ketenagakerjaan mengharuskan karyawan memiliki keahlian. Yaitu dibuktikan dengan sertifikat pelatihan kerja,” ujar Paulus, saat ditemui, Jumat (12/7/2024).
Kata Paulus, program maupun peserta pelatihan dalam tahun ini merupakan lanjutan dari program di tahun 1023 lalu.
Paulus menyebut, misalnya di tahun sebelumnya karyawan Welder sudah memiliki sertifikat G3, maka di tahun ini harus memiliki sertifikat G6 untuk menjawab kebutuhan perusahaan yang membutuhkan.
Disnakertrans juga memberikan kesempatan bagi Non OAP untuk mendapatkan pelatihan ketenagakerjaan. Dengan ketentuan lahir besar, dan sudah lama tinggal di Timika.
“Kita hargai mereka Non OAP yang sudah lama tinggal di sini. Mereka juga berhak mendapatkan pelatihan kerja yang kita fasilitasi,” pungkasnya.
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos