MIMIKA – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Mimika berencana membangun Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Apung di wilayah pesisir Mimika.
Kepala Disperindag Kabupaten Mimika, Petrus Pali Ambaa, mengatakan rencana dibangunnya SPBU Apung adalah untuk menjawab kebutuhan masyarakat di wilayah pesisir akan bahan bakar minyak (BBM).
Apalagi, warga yang mendiami wilayah pesisir Mimika mayoritas adalah nelayan sehingga hasil laut menjadi andalan untuk kebutuhan menyambung hidup.
Dengan begitu, masyarakat di wilayah pesisir tidak perlu jauh-jauh ke kota untuk mendapatkan bahan bakar. Petrus juga menyatakan hal ini merupakan upaya untuk mengurai antrean panjang yang kerap terjadi di sejumlah SPBU di wilayah kota Timika antara kendaraan umum dengan konsumen pengguna BBM subsidi lainnya atas rekomendasi seperti nelayan dan pengusaha.
Petrus mengaku telah menerima banyak keluhan mengenai layanan jalur khusus di SPBU bagi kendaraan umum dan juga pelayanan rekomendasi yang dikhususkan bagi nelayan dan pengusaha yang kerap bikin antrean panjang saat pengisian BBM.