Site icon Cenderawasih Pos

Freeport Dukung BPBD Mimika Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Nayaro

BPBD Kabupaten Mimika didukung Basarnas dan PTFI mengantarkan bahan makanan dari Timika menuju Kampung Nayaro. (foto: Doc/PTFI)

MIMIKA – PT Freeport Indonesia (PTFI) mendukung Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mimika dalam menyalurkan bantuan bahan makanan (Bama) kepada masyarakat terdampak banjir di Kampung Nayaro, Distrik Mimika Baru, Kabupaten Mimika, pada Jumat 30 Agustus 2024.

Dalam keterangan rilis yang diterima media ini, PTFI melalui Community Affairs mendukung BPBD Kabupaten Mimika dengan menyiapkan sarana transportasi untuk mengantar bahan makanan kepada warga terdampak bencana.

Bantuan bahan makanan tersebut langsung didistribusikan kepada perwakilan aparatur kampung kepada warga.

“Kampung Nayaro merupakan lokasi terdekat dengan area PTFI dataran rendah, kami mendukung bantuan transportasi bus untuk pengiriman Bama ke Nayaro hari ini. Selain itu, PTFI akan terus menjalankan program bersama warga kampung Nayaro seperti dukungan terhadap puskesmas pembantu (Pustu), dukungan perbaikan akses jalan, hingga berbagai keperluan perbaikan yang dibutuhkan oleh warga Nayaro,” ujar Manager Community Liaison Officer PTFI, Marthinus Badii.

Kepala BPBD Kabupaten Mimika, Mozes Yarangga mengatakan bahwa mewakili pemerintah Kabupaten Mimika, BPBD melakukan aksi gerak cepat mengirimkan bantuan Bama kepada warga di Kampung Nayaro yang terkena dampak banjir.

“Kami mengapresiasi kerja sama dan respon yang baik dari PTFI untuk bersama-sama meringankan kesulitan saudara kita di Kampung Nayaro,” kata Mozes.

Warga Nayaro menyambut baik aksi gerak cepat yang dilakukan oleh Pemerintah melalui BPBD bersama PTFI.

Bantuan Bama dari pemerintah berupa 100 karung beras, 100 karton mie instant, 50 karton air mineral dan 40 paket sembako serta makanan bayi yang diserahkan langsung kepada warga di Balai Kampung Nayaro, dihadiri perwakilan warga.

“Terima kasih kepada BPBD Pemerintah Kabupaten Mimika, bersama Freeport yang sudah datang melihat kami disini, mengirimkan bahan makan untuk kami disini. Kami pun gembira atas dukungan PTFI yang membantu perbaikan akses jalan dan jembatan yang mulai kembali pulih,” ujar Mama Herman Apoka, tokoh masyarakat kampung Nayaro.

Diketahui curah hujan yang tinggi di Kampung Nayaro pada Rabu 28 Agustus 2024 menyebabkan banjir yang memasuki rumah dan kebun warga serta menyebabkan terganggunya akses jalan dan jembatan di kawasan tersebut. (mww/wen)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Exit mobile version