Saturday, April 27, 2024
33.7 C
Jayapura

Sosialisasi dari Taspen dan  Layanan Bank Mantap

Bagi ASN yang Memasuki Masa Purna Tugas

SENTANI-Pemerintah Kabupaten Jayapura melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Jayapura bersama dengan PT. Taspen Jayapura dan Bank Mandiri Taspen melaksanakan sosialisasi serta layanan perbankan Bank Mandiri Taspen (Mantap) bagi ASN yang memasuki masa purna tugas dan kewirausahaan.

Acara dibuka oleh Asisten III Setda Kabupaten Jayapura Jonh Wicklif Tegai yang sekaligus Plt BKPSDM Kabupaten Jayapura, bersama Kepala Taspen Jayapura Ferinandus Baunik, berlangsung di aula lantai II Kantor Bupati Jayapura, Rabu (23/8) kemarin.

Jonh Wicklif Tegai mengatakan, kegiatan sosialisasi ini sangat penting untuk mempersiapkan ASN sebelum memasuki masa purna tugas tahun 2024 dan 2025 dengan diberikan bekal bagaimana nanti caranya membuat usaha sendiri,  sesuai dengan bakat dan hobi yang dimiliki.

Baca Juga :  DP2KP:  Realisasi Penyerapan Anggaran Keuangan  Capai di Atas 60

Dari Taspen juga bekerjasama dengan Bank Mandiri Taspen yang bisa membantu para pensiunan dalam hal permodalan maupun dalam program lainnya, sehingga saat pensiun masih ada kegiatan yang bisa menghasilkan uang  untuk dinikmati pada saat masa tua.

Lanjutnya, program ini harus benar benar diikuti dan dimanfaatkan dengan baik,  jika memang dalam memasuki purna tugas terkendala SK pensiun maka Pemkab Jayapura melalui BKPSDM akan membantunya. Untuk itu, diminta kepada Kasubag Kepegawaian harus bisa mengurus data dengan baik.

“Terkait dengan pensiunan ini memang kelihatannya banyak persoalan dan banyak yang harus dibenahi terutama masalah SK pensiun, kadang sudah pensiun selama satu tahun, dua tahun tapi masih mengurus SK. Kemudian terkait dengan pensiun biasanya pensiunan di luar Papua sudah memikirkan usaha atau punya usaha, tapi di sini tidak memikirkan punya usaha atau berwira usaha, ada juga yang sudah pensiun tidak mau berbuat apa- apa hanya mengandalkan gaji pensiun,”ucapnya.

Baca Juga :  Momen Kenalkan Papua ke Masyarakat Adat Nusantara

  Sementara itu, Kepala Taspen Jayapura Ferinandus Baunik, mengakui, sosialisasi ini sangat penting dimana pihaknya memberikan pemahaman bagaimana cara mengurus pensiun, bagaimana  pensiun bisa masuk dan mengikuti di program Bank Mantap, karena Bank Mantap hadir dari anak usaha Taspen. Bank Mantap ditunjuk pemerintah untuk membayar gaji pensiun di seluruh Indonesia, maupun memberikan kemudahan pelayanan dalam berbagai program dengan proses pelayanan yang singkat dan simpel.dil/ary)

Bagi ASN yang Memasuki Masa Purna Tugas

SENTANI-Pemerintah Kabupaten Jayapura melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Jayapura bersama dengan PT. Taspen Jayapura dan Bank Mandiri Taspen melaksanakan sosialisasi serta layanan perbankan Bank Mandiri Taspen (Mantap) bagi ASN yang memasuki masa purna tugas dan kewirausahaan.

Acara dibuka oleh Asisten III Setda Kabupaten Jayapura Jonh Wicklif Tegai yang sekaligus Plt BKPSDM Kabupaten Jayapura, bersama Kepala Taspen Jayapura Ferinandus Baunik, berlangsung di aula lantai II Kantor Bupati Jayapura, Rabu (23/8) kemarin.

Jonh Wicklif Tegai mengatakan, kegiatan sosialisasi ini sangat penting untuk mempersiapkan ASN sebelum memasuki masa purna tugas tahun 2024 dan 2025 dengan diberikan bekal bagaimana nanti caranya membuat usaha sendiri,  sesuai dengan bakat dan hobi yang dimiliki.

Baca Juga :  Penyuluh Pertanian Wajib di Lapangan Dampingi Petani

Dari Taspen juga bekerjasama dengan Bank Mandiri Taspen yang bisa membantu para pensiunan dalam hal permodalan maupun dalam program lainnya, sehingga saat pensiun masih ada kegiatan yang bisa menghasilkan uang  untuk dinikmati pada saat masa tua.

Lanjutnya, program ini harus benar benar diikuti dan dimanfaatkan dengan baik,  jika memang dalam memasuki purna tugas terkendala SK pensiun maka Pemkab Jayapura melalui BKPSDM akan membantunya. Untuk itu, diminta kepada Kasubag Kepegawaian harus bisa mengurus data dengan baik.

“Terkait dengan pensiunan ini memang kelihatannya banyak persoalan dan banyak yang harus dibenahi terutama masalah SK pensiun, kadang sudah pensiun selama satu tahun, dua tahun tapi masih mengurus SK. Kemudian terkait dengan pensiun biasanya pensiunan di luar Papua sudah memikirkan usaha atau punya usaha, tapi di sini tidak memikirkan punya usaha atau berwira usaha, ada juga yang sudah pensiun tidak mau berbuat apa- apa hanya mengandalkan gaji pensiun,”ucapnya.

Baca Juga :  Truk Jatuh ke Jurang, Empat Luka-luka

  Sementara itu, Kepala Taspen Jayapura Ferinandus Baunik, mengakui, sosialisasi ini sangat penting dimana pihaknya memberikan pemahaman bagaimana cara mengurus pensiun, bagaimana  pensiun bisa masuk dan mengikuti di program Bank Mantap, karena Bank Mantap hadir dari anak usaha Taspen. Bank Mantap ditunjuk pemerintah untuk membayar gaji pensiun di seluruh Indonesia, maupun memberikan kemudahan pelayanan dalam berbagai program dengan proses pelayanan yang singkat dan simpel.dil/ary)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya