SENTANI- Kapolres Jayapura, AKBP Fredrickus Maclarimboen mengatakan, sejak awal tahun 2021 ini kasus penganiayaan dan pencurian masih mendominasi laporan polisi (LP) yang ada di Polres Jayapura.
“Berdasarkan laporan yang kami terima, kasus pencurian dan penganiayaan masih mendominasi sampai saat ini,” kata AKBP Fredrickus Maclarimboen, kepada wartawan di Mapolres Jayapura, Rabu (19/1) kemarin.
Selain itu, laporan pencurian sepeda motor juga sudah diterima oleh pihaknya. Setidaknya hingga saat ini ada tiga laporan kehilangan sepeda motor.
Di tahun ini pihaknya sedang berupaya menekan terjadinya kasus pencurian sepeda motor di wilayah hukum Polres Jayapura. Mengingat pada tahun 2021 jumlah kasus pencurian sepeda motor yang dilaporkan ke Polres Jayapura cukup tinggi.
“Jadi kalau kemarin kita bagi 12 hampir setiap hari itu ada kasus pencurian, ada yang dalam sebulan 24-28 kasus ,” ujarnya.
Ada beberapa pola atau cara yang dilakukan pihaknya untuk menekan angka kasus pencurian sepeda motor di Kabupaten Jayapura.
”Untuk kasus penganiayaan yang terjadi belakangan ini, sebenarnya dipicu oleh banyak hal. Bahkan ada yang karena kesalahpahaman termasuk masalah rumah tangga juga ada. Laporan karena dipicu oleh kasus minuman alkohol juga sudah ada, setidaknya ada 2 kasus yang sudah dilaporkan ke Polres Jayapura,”tandasnya. (roy/ary)
SENTANI- Kapolres Jayapura, AKBP Fredrickus Maclarimboen mengatakan, sejak awal tahun 2021 ini kasus penganiayaan dan pencurian masih mendominasi laporan polisi (LP) yang ada di Polres Jayapura.
“Berdasarkan laporan yang kami terima, kasus pencurian dan penganiayaan masih mendominasi sampai saat ini,” kata AKBP Fredrickus Maclarimboen, kepada wartawan di Mapolres Jayapura, Rabu (19/1) kemarin.
Selain itu, laporan pencurian sepeda motor juga sudah diterima oleh pihaknya. Setidaknya hingga saat ini ada tiga laporan kehilangan sepeda motor.
Di tahun ini pihaknya sedang berupaya menekan terjadinya kasus pencurian sepeda motor di wilayah hukum Polres Jayapura. Mengingat pada tahun 2021 jumlah kasus pencurian sepeda motor yang dilaporkan ke Polres Jayapura cukup tinggi.
“Jadi kalau kemarin kita bagi 12 hampir setiap hari itu ada kasus pencurian, ada yang dalam sebulan 24-28 kasus ,” ujarnya.
Ada beberapa pola atau cara yang dilakukan pihaknya untuk menekan angka kasus pencurian sepeda motor di Kabupaten Jayapura.
”Untuk kasus penganiayaan yang terjadi belakangan ini, sebenarnya dipicu oleh banyak hal. Bahkan ada yang karena kesalahpahaman termasuk masalah rumah tangga juga ada. Laporan karena dipicu oleh kasus minuman alkohol juga sudah ada, setidaknya ada 2 kasus yang sudah dilaporkan ke Polres Jayapura,”tandasnya. (roy/ary)
