Sunday, April 28, 2024
29.7 C
Jayapura

Gunakan Anggaran Rp 2 Miliar, Anggota DPRD Kunker Jepang

SENTANI-Menjelang masa akhir jabatan, anggota  Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Jayapura akan melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke Jepang yang rencananya berangkat pada akhir bulan Mei ini selama 7 hari. Hal ini dikatakan Ketua DPRD Kabupaten Jayapura Klemens Hamo, Selasa (16/5)kemarin.

Ketua DPRD Kabupaten Jayapura Klemen mengatakan, studi banding yang akan dilakukan seluruh anggota DPRD Kabupaten Jayapura ke Jepang ini sebagai apresiasi yang diberikan kepada dewan karena mau mengakhiri  masa jabatan dan nantinya di Jepang juga akan ada studi banding belajar,  terkait pengelolaan pariwisata dan lainnya yang bisa diterapkan atau ditiru di Kabupaten Jayapura melalui OPD teknis yang ikut.

Baca Juga :  Dana Hibah Bencana Banjir Bandang Sudah Diaudit

“Untuk anggaran hampir Rp 2 miliar dan ini sudah disampaikan dimana pada saat nanti pada akhir masa jabatan dewan pasti akan ada kunker ke luar negeri yakni ke Jepang, dengan dibiayai melalui APBD Pemkab Jayapura dan ini sudah masuk dalam Renja yang telah diputuskan DPRD Kabupaten Jayapura,”ucapnya.

Klemen mengatakan, tujuan anggota dewan kenegara Jepang untuk melihat potensi pariwisata, potensi perkebunan dan lapangan kerja dan lainnya. “Kita juga akan meminta ke kepala daerah agar OPD yang bersangkutan mendampingi kita karena setelah pulang dari Jepang ada perwujudan implementasi yang kita kerjakan,”tandasnya.(dil/ary)

SENTANI-Menjelang masa akhir jabatan, anggota  Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Jayapura akan melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke Jepang yang rencananya berangkat pada akhir bulan Mei ini selama 7 hari. Hal ini dikatakan Ketua DPRD Kabupaten Jayapura Klemens Hamo, Selasa (16/5)kemarin.

Ketua DPRD Kabupaten Jayapura Klemen mengatakan, studi banding yang akan dilakukan seluruh anggota DPRD Kabupaten Jayapura ke Jepang ini sebagai apresiasi yang diberikan kepada dewan karena mau mengakhiri  masa jabatan dan nantinya di Jepang juga akan ada studi banding belajar,  terkait pengelolaan pariwisata dan lainnya yang bisa diterapkan atau ditiru di Kabupaten Jayapura melalui OPD teknis yang ikut.

Baca Juga :  Dana Hibah Bencana Banjir Bandang Sudah Diaudit

“Untuk anggaran hampir Rp 2 miliar dan ini sudah disampaikan dimana pada saat nanti pada akhir masa jabatan dewan pasti akan ada kunker ke luar negeri yakni ke Jepang, dengan dibiayai melalui APBD Pemkab Jayapura dan ini sudah masuk dalam Renja yang telah diputuskan DPRD Kabupaten Jayapura,”ucapnya.

Klemen mengatakan, tujuan anggota dewan kenegara Jepang untuk melihat potensi pariwisata, potensi perkebunan dan lapangan kerja dan lainnya. “Kita juga akan meminta ke kepala daerah agar OPD yang bersangkutan mendampingi kita karena setelah pulang dari Jepang ada perwujudan implementasi yang kita kerjakan,”tandasnya.(dil/ary)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya