SENTANI – Pemerintah Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua mengatakan bahwa rasionalisasi anggaran sesuai Instruksi Presiden dapat mendorong inovasi dan kolaborasi antar-Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang lebih kuat serta terintegrasi.
Asisten Bidang Pemerintahan Umum Setda Kabupaten Jayapura Elpina Situmorang di Sentani, Jumat, mengatakan bahwa inovasi dan kolaborasi dapat memberikan pelayanan publik yang lebih baik dari sebelumnya.
“Rasionalisasi anggaran merupakan upaya untuk menyelesaikan alokasi dana dengan kebutuhan prioritas daerah dan berdampak bagi masyarakat,” katanya.
Menurut Elpina, program rasionalisasi ini juga bertujuan untuk mengurangi pemborosan dan meningkatkan akuntabilitas keuangan daerah.
“Kami ingin agar OPDÂ lebih kreatif dan inovatif dalam menggunakan anggaran yang terbatas untuk mencapai tujuan pembangunan daerah,” ujarnya.
Dia menjelaskan salah satu contoh inovasi yakni pemanfaatan teknologi digital dalam pelayanan administrasi kependudukan melalui sistem online, sehingga masyarakat dapat mengurus dokumen kependudukan dengan cepat dan efisien.
“OPD Kabupaten Jayapura juga disorong untuk mengembangkan program berbasis pemberdayaan masyarakat, seperti pelatihan keterampilan bagi warga di sektor pertanian dan UMKM,” katanya lagi.
Dia menambahkan rasionalisasi anggaran bukan berarti mengurangi kualitas pelayanan, tetapi justru menjadi tantangan bagi OPD untuk bekerja lebih cerdas dan efektif.
“Pemerintah Kabupaten Jayapura akan terus memantau implementasi program ini melalui evaluasi berkala, hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa setiap OPD dapat mencapai target yang ditetapkan,” ujarnya lagi.(Antara)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOSÂ https://www.myedisi.com/cenderawasihpos