SENTANI- Pemerintah Kabupaten Jayapura secara resmi menyerahkan dokumen pelaksanaan anggaran tahun anggaran 2023, di lapangan apel Kantor Bupati Jayapura, Senin (16/1) kemarin.
Penyerahan DPA ini itu dilakukan secara simbolis terhadap beberapa perwakilan instansi pemerintah di Kabupaten Jayapura dan dilakukan langsung oleh Penjabat Bupati Jayapura Triwarno Purnomo.
Dalam arahannya, Triwarno meminta supaya Organisasi Perankat Daerah (OPD) tidak main-main dalam mengelola APBD Kabupaten Jayapura. Menurut dia, DPA merupakan instrumen APBD dan harus dilaksanakan dengan baik oleh OPD di Kabupaten Jayapura,”kata Triwarno Purnomo, Senin (16/1).
Disamping itu, OPD juga harus disiplin dalam penatausahaan pengelolaan APBD di Kabupaten Jayapura . Oleh karena itu, apa yang sudah direncanakan dengan baik harus diikuti dengan disiplin dalam penatausahaannya. “Apa yang kita rencanakan dengan baik, harus diikuti dengan disiplin dalam penatausahaan,” imbuhnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, APBD ini adalah instrumen bagi seluruh ASN, terutama OPD untuk mensejahterakan seluruh masyarakat yang ada di Kabupaten Jayapura.
“Jadi semua tidak boleh main-main, tetap berpedoman pada aturan dan melaksanakan dengan baik. Baik dari segi pencapaian realisasi, fisik maupun keuangan dan juga dalam sisi ketepatan waktu,”ungkapnya. (roy/ary)
SENTANI- Pemerintah Kabupaten Jayapura secara resmi menyerahkan dokumen pelaksanaan anggaran tahun anggaran 2023, di lapangan apel Kantor Bupati Jayapura, Senin (16/1) kemarin.
Penyerahan DPA ini itu dilakukan secara simbolis terhadap beberapa perwakilan instansi pemerintah di Kabupaten Jayapura dan dilakukan langsung oleh Penjabat Bupati Jayapura Triwarno Purnomo.
Dalam arahannya, Triwarno meminta supaya Organisasi Perankat Daerah (OPD) tidak main-main dalam mengelola APBD Kabupaten Jayapura. Menurut dia, DPA merupakan instrumen APBD dan harus dilaksanakan dengan baik oleh OPD di Kabupaten Jayapura,”kata Triwarno Purnomo, Senin (16/1).
Disamping itu, OPD juga harus disiplin dalam penatausahaan pengelolaan APBD di Kabupaten Jayapura . Oleh karena itu, apa yang sudah direncanakan dengan baik harus diikuti dengan disiplin dalam penatausahaannya. “Apa yang kita rencanakan dengan baik, harus diikuti dengan disiplin dalam penatausahaan,” imbuhnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, APBD ini adalah instrumen bagi seluruh ASN, terutama OPD untuk mensejahterakan seluruh masyarakat yang ada di Kabupaten Jayapura.
“Jadi semua tidak boleh main-main, tetap berpedoman pada aturan dan melaksanakan dengan baik. Baik dari segi pencapaian realisasi, fisik maupun keuangan dan juga dalam sisi ketepatan waktu,”ungkapnya. (roy/ary)
