Hingga Kamis (11/9), pencarian masih terus dilakukan oleh tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas Jayapura, Polairud Polres Jayapura, Polsek Depapre, keluarga korban, serta masyarakat sekitar. Pencarian dilakukan dengan menggunakan perahu dan peralatan SAR air lainnya. “Kami terus berupaya semaksimal mungkin agar korban segera ditemukan,” ujar Anton.
Musibah ini sekaligus menjadi pengingat bagi masyarakat pesisir agar mematuhi aturan wilayah tangkap ikan dan menghormati hak ulayat yang berlaku, demi menghindari konflik maupun kejadian serupa.(dil/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos