
SENTANI- Kantor pencarian dan pertolongan Klas A Jayapura terus melalukan pencarian terhadap Plh. Sekda Sarmi yang masih dinyatakan hilang, akibat perahu yang ditumpangi sekda Falvius Yaas bersama rekan-rekannya terbalik usai dihempas gelombang pada, Sabtu (10/4), lalu.
“Hari ini Senin (13/4) pukul 07.00 WIT Tim SAR Gabungan melanjutkan pencarian satu korban atas nama Falvius Yaas. Perncarian dilanjutkan usai melakukan breefing dan pembagian area pencarian,” Kata Kepala kantor Pencarian dan Pertolongan Jayapura Zainul Thahar, ST,MM dalam rilis yang disampaikan kepada wartawan, Senin (13/4).
Dia mengatakan,Operasi SAR ini melibatkan 14 perahu dan kapal dari berbagai Instansi diantaranya milik Polairud Polres Sarmi, TNI-AL, dan masyarakat nelayan yang ada di Pos SAR SARMI.
Lanjut dia, Basarnas Jayapura bersama potensi SAR dari berbagai Potensi terus akan mengupayakan pencarian korban atas nama Falvius Yaas. Dikatakan, Selain armada laut, Pemda Sarmi saat ini telah meminta bantuan kepada PT. Intan Angkasa untuk melakukan pencarian melalui udara menggunakan Heli Bell type 402 yang rencana akan tiba di Sarmi pukul 11.30 siang kemarin.
“Basarnas tetap akan melakukan pengendalian operasi SAR berkaitan dengan penambahan heli Bell dan armada laut dalam penentuan area pencarian”, tegas Zainul.
Dia menambahkan, Basarnas Jayapura pada hari ini akan menambah 8 personel dari Jayapura beserta peralatan pendukung yang rencananya juga akan membantu melakukan pencarian di laut Sarmi.
Pihaknya juga dengan tegas membantah adanya informasi yang beredar di medsos saat ini bahwa pelaksana tugas Sekda Sarmi itu sudah ditemukan dalam keadaan selamat pada pencarian kedua. Menurutnya, informasi tersebut tidak benar. Pasalnya pada pencarian hari kedua dan ketiga belum ada penemuan terbaru. Adapun penemuan tiga korban di hari pertama merupakan rekan-rekan dari Sekda yang ikut dalam satu perahu naas itu.
“Disanakan ada Kapolres juga, utusan dari pemda. Mau ditanyakan kepolda juga pasti datanya sama, kalau yang bersangkutan belum ditemukan,” bebernya.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Plh. sekda Sarmi menjadi korban dalam peristiwa terbaliknya perahu yang ditumpangi Sekda bersama rekannya. Namun tiga orang yang ikut bersama Plh Sekda itu sudah ditemukan sesaat setelah peristiwa naas itu terjadi. (roy/tri)