Dalam Rangka Maksimalkan Pemberian Vaksin PIN Polio Lengkap
SENTANI -Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura berupaya memaksimalkan cakupan pemberian vaksin PIN Polio secara lengkap. Baik di putaran satu, dua, tiga dan empat untuk 22.904 kategori bayi, balita dan anak usia dini di Kabupaten Jayapura. Hal ini dikatakan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura melalui Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura Edward Sihotang kepada wartawan Cenderawasih Pos, Selasa (9/3) kemarin.
Dijelaskan, pemberian vaksin PIN Polio lengkap diwajibkan dari target 22.904 kategori bayi, balita dan anak usia dini di Kabupaten Jayapura, sudah bisa mendapatkan vaksin PIN Polio putaran satu dan putaran dua minimal 90 persen lebih dari sasaran target sasaran di atas. Jika tidak maka, untuk pemberian vaksin PIN Polio putaran tiga dua putaran empat tidak bisa diberikan.
Oleh karena itu, di bulan September ini dalam upaya pemberian vaksin PIN Polio bisa lengkap, maka Dinkes Kabupaten Jayapura akan melaksanakan proses rapid convinience assessment /RCA bersama pendamping WHO dan pelaksanaan kunjungan ke rumah- rumah/sweeping di seluruh kampung di Kabupaten Jayapura. Ini untuk memastikan seluruh sasaran menerima imunisasi polio bisa lengkap dalam penerimaan vaksin polio.
“Kita harus kejar target pemberian vaksin PIN Polio untuk putaran dua, supaya bisa sampai 90 persen lebih dari target. Jika ini sudah tercapai, maka kita bisa lanjutkan pemberian vaksin di putaran tiga dan empat karena salah satu persyaratannya memang pemberian vaksin putaran satu dan putaran dua harus tercapai 90 persen lebih dari target yang ada,”ucapnya.
Untuk itu, ia meminta bantuan maupun kerjasamanya bagi seluruh masyarakat Kabupaten Jayapura yang memiliki balita, bayi dan anak usia dini yang belum mendapatkan vaksin polio di putaran satu dan dua, bisa datang dan anaknya berkenan diberikan vaksin polio. Hal ini untuk menghindari anak terkena penyakit polio.
Diakuinya, ada beberapa distrik yang hasilnya sudah cukup baik dalam melaksanakan vaksinasi PIN Polio yakni Distrik Ravenirara yang ada di Puskesmas Ravenirara dan Distrik Unurum Guay yang ada di Puskesmas Unurum Guay. Sedangkan Puskesmas lain hasilnya masih di bawah 50 persen.
Oleh karena itu, adanya kunjungan ke rumah- rumah dan pendampingan dari WHO dalam melakukan RCA ini bertujuan memberikan pelayanan pemberian vaksin polio secara masiv dan diharapkan ada dukungan semua orang tua yang memiliki balita, bayi dan anak usia dini.(dil/ary)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos