Saturday, April 27, 2024
33.7 C
Jayapura

Korban Penganiayaan Dapat Trauma Healing

JAYAPURA-Usai mendapatkan kasus penganiayaan dari sekelompok orang yang terjadi pada Rabu (1/4) dini hari di jalur antara GOR Trikora dan tembok FKM Uncen Bawah. Korban dengan inisial K (14) kini mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Bhayangkara sejak Kamis (2/4).

Selain mendapatkan perawatan medis, korban juga  mendapatkan trauma healing dari Polda Papua di Rumah Sakit Bhayangkara, Jumat (3/4).

Anak 14 tahun itu mendapatkan terapi psikologi untuk menghilangkan trauma yang dialami pasca kejadian penganiayaan yang dialaminya.

Psikolog Polda Papua, Iptu Rini Dian Pratiwi menyampaikan bahwa trauma healing untuk menghilangkan distress yang berkaitan dengan adanya pengalaman atau ingatan traumatik yang dialami oleh seseorang.

Baca Juga :  Tak Dianggarkan di APBD 2024

“Tim Trauma Healing Polda Papua akan terus memantau perkembangan kondisi dan melakukan terapi kepada korban untuk mengurangi trauma yang dialami pasca penganiayaan,” terangnya.

Terapi yang dilakukakan oleh tim berlangsung kurang lebih selama 60 menit di Ruang inap Kakatua 5 RS. Bhayangkara tempat remaja 14 tahun itu. Yang bersangkutan merasa lebih tenang walaupun rasa trauma yang dialami tetap ada. (fia/nat)

JAYAPURA-Usai mendapatkan kasus penganiayaan dari sekelompok orang yang terjadi pada Rabu (1/4) dini hari di jalur antara GOR Trikora dan tembok FKM Uncen Bawah. Korban dengan inisial K (14) kini mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Bhayangkara sejak Kamis (2/4).

Selain mendapatkan perawatan medis, korban juga  mendapatkan trauma healing dari Polda Papua di Rumah Sakit Bhayangkara, Jumat (3/4).

Anak 14 tahun itu mendapatkan terapi psikologi untuk menghilangkan trauma yang dialami pasca kejadian penganiayaan yang dialaminya.

Psikolog Polda Papua, Iptu Rini Dian Pratiwi menyampaikan bahwa trauma healing untuk menghilangkan distress yang berkaitan dengan adanya pengalaman atau ingatan traumatik yang dialami oleh seseorang.

Baca Juga :  Polisi Amankan 1 Paket Ganja di Bandara Sentani

“Tim Trauma Healing Polda Papua akan terus memantau perkembangan kondisi dan melakukan terapi kepada korban untuk mengurangi trauma yang dialami pasca penganiayaan,” terangnya.

Terapi yang dilakukakan oleh tim berlangsung kurang lebih selama 60 menit di Ruang inap Kakatua 5 RS. Bhayangkara tempat remaja 14 tahun itu. Yang bersangkutan merasa lebih tenang walaupun rasa trauma yang dialami tetap ada. (fia/nat)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya