Friday, November 22, 2024
31.7 C
Jayapura

Diduga Korsleting, Enam Ruko Terbakar

WAMENA-Enam unit ruko yang terletak di Jalan Irian Atas Wamena dilaporkan terbakar pada Jumat (20/10) siang. Kebakaran ini diduga akibat korsleting listrik yang menyambar ke BBM yang disimpan dalam ruko tersebut, sehingga api dengan cepat menyebar dan menghanguskan bagunan.

   Kapolres Jayawijaya AKBP Heri Wibowo, S.IK saat dikonfirmasi membenarkan adanya kebakaran yang terjadi di Jalan Irian Wamena yang mengakibatkan 6 unit Ruko hangus terbakar. Meski upaya pemadaman sudah dilakukan melalui 3 unit mobil pemadam kebakaran yang dibantu mobil tangki air dari Pikeyro dan Aquen.

   “Saat mendapat informasi adanya kebakaran personel, kami sudah langsung turun ke lapangan guna melakukan pengamanan dan membantu untuk memadamkan api bersama dengan tim pemadam kebakaran dan warga sekitar,” ungkapnya kemarin.

Baca Juga :  Banjir Hadiah di Perayaan HUT ke-79 RI

   Kapolres menjelaskan bahwa berdasarkan keterangan saksi, api diduga berasal dari kulkas yang korsleting kemudian keluar asap dari kulkas tersebut, saksi dan beberapa orang berusaha memadamkan api, namun karena kulkas tersebut berdekatan dengan BBM, sehingga api semakin membesar dan merambat ke bangunan yang lain.

  “Api berhasil dipadamkan dengan mengerahkan 3 Unit Mobil Damkar dan 2 Unit Mobil Tangki air, sedangkan dalam peristiwa tersebut tidak terdapat korban jiwa,” jelas Kapolres.

     Kapolres juga menambahkan bahwa  pihaknya masih melakukan penyelidikan serta olah TKP terkait peristiwa tersebut dan akibat kejadian tersebut, sedangkan untuk  kerugian material diperkirakan mencapai Rp 2 Miliar.

   “Untuk Ruko yang terbakar ada tiga unit yang dihuni, sedangkan tiga Ruko lainnya dalam keadaan kosong atau belum ada penyewa,”bebernya.

Baca Juga :  LMA Distrik Ibele Gagalkan Penyisipan Dana BLT Sembako Rp 100 Juta

   Ia juga menambahkan jika pihaknya akan memanggil para saksi untuk meminta keterangan  terkait dengan insiden kebakaran ini, sementara aparat kepolisian belum bisa untuk melakukan olah TKP lantaran bangunan tersebut masih panas.

  “Untuk memastikan keterangan dari korban, kami masih harus melakukan olah TKP terlebih dulu apakah benar api berasal dari sebuah korsleting listrik lemari es atau ada unsur lain ,” tutupnya. (jo/tri)

WAMENA-Enam unit ruko yang terletak di Jalan Irian Atas Wamena dilaporkan terbakar pada Jumat (20/10) siang. Kebakaran ini diduga akibat korsleting listrik yang menyambar ke BBM yang disimpan dalam ruko tersebut, sehingga api dengan cepat menyebar dan menghanguskan bagunan.

   Kapolres Jayawijaya AKBP Heri Wibowo, S.IK saat dikonfirmasi membenarkan adanya kebakaran yang terjadi di Jalan Irian Wamena yang mengakibatkan 6 unit Ruko hangus terbakar. Meski upaya pemadaman sudah dilakukan melalui 3 unit mobil pemadam kebakaran yang dibantu mobil tangki air dari Pikeyro dan Aquen.

   “Saat mendapat informasi adanya kebakaran personel, kami sudah langsung turun ke lapangan guna melakukan pengamanan dan membantu untuk memadamkan api bersama dengan tim pemadam kebakaran dan warga sekitar,” ungkapnya kemarin.

Baca Juga :  Bupati Jhon Banua: Perlu Ketegasan Dalam Penertiban Masyarakat

   Kapolres menjelaskan bahwa berdasarkan keterangan saksi, api diduga berasal dari kulkas yang korsleting kemudian keluar asap dari kulkas tersebut, saksi dan beberapa orang berusaha memadamkan api, namun karena kulkas tersebut berdekatan dengan BBM, sehingga api semakin membesar dan merambat ke bangunan yang lain.

  “Api berhasil dipadamkan dengan mengerahkan 3 Unit Mobil Damkar dan 2 Unit Mobil Tangki air, sedangkan dalam peristiwa tersebut tidak terdapat korban jiwa,” jelas Kapolres.

     Kapolres juga menambahkan bahwa  pihaknya masih melakukan penyelidikan serta olah TKP terkait peristiwa tersebut dan akibat kejadian tersebut, sedangkan untuk  kerugian material diperkirakan mencapai Rp 2 Miliar.

   “Untuk Ruko yang terbakar ada tiga unit yang dihuni, sedangkan tiga Ruko lainnya dalam keadaan kosong atau belum ada penyewa,”bebernya.

Baca Juga :  ADD 2022 Tetap Diarahkan untuk BLT bagi Keluarga Terdampak Covid-19

   Ia juga menambahkan jika pihaknya akan memanggil para saksi untuk meminta keterangan  terkait dengan insiden kebakaran ini, sementara aparat kepolisian belum bisa untuk melakukan olah TKP lantaran bangunan tersebut masih panas.

  “Untuk memastikan keterangan dari korban, kami masih harus melakukan olah TKP terlebih dulu apakah benar api berasal dari sebuah korsleting listrik lemari es atau ada unsur lain ,” tutupnya. (jo/tri)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya

/