WAMENA – Memperingati hari Pattimura ke 208, Warga Ikemal Kabupaten Jayawijaya diharapkan untuk bersatu kembali usai Pilkada. Bupati Jayawijaya Athenius Murib, SH, MH menyatakan Kawasan Maluku merupakan negeri 1000 pulau yang memiliki adat dan budaya yang berbeda namun karena saat ini berada di Wamena sehingga semua menjadi satu, kalau kemarin masih ada dalam situasi politik di Jayawijaya dan memiliki 4 calon dimana separuh pilih ke sana dan separuh memilihnya itu semua politik dan sudah selesai.
“Sekarang ini yang menjadi pemenang saya, oleh karena itu saya mengajak semua untuk bekerjasama dan saling mendukung karena sudah tak ada lawan, oleh karena itu momen hari ini bisa kembali bersatu dan diharapkan bisa bersama -sama lagi,”ungkapnya Sabtu (17/5) kemarin.
Menurutnya, atas nama pemerintah Kabupaten Jayawjaya pihaknya mengucapkan selamat merayakan hari Pattimura ke 208 tahun 2025, diharapkan semangat perjuangan dari capitan Pattimura tetap terpatri dalam lubuk hati warga Maluku dan Maluku Utara yang ada di Jayawijaya Provinsi Papua Pegunungan.
“Kami juga mengucapkan selamat Idul Fitri, bagi warga Maluku dan Maluku Utara dalam gema halal bi halal yang bisa terus meningkatkan ikatan tali silahturahmi tak hanya warga muslim namun seluruh warga yang ada di Jayawijaya,”jelas Bupati Athenius.
Mantan Dandim 1702/Jayawijaya mengaku jika perjuangan Pattimura bukan hanya untuk warga Maluku dan Maluku Utara saja tetapi berdampak kepada seluruh warga yang ada di Indonesia timur khususnya tanah Papua sejak zaman kerajaan meskipun kami di Papua Pegunungan ini tak ada kerajaan meskipun begitu wilayah kekuasaannya sampai di tanah Papua.