Sunday, April 28, 2024
30.7 C
Jayapura

Puncak Mudik Nataru, KM Tatamailau Angkut Lebih 1.200 Penumpang dari Merauke 

MERAUKE– KM Tatamailau yang masuk dan sandar di Pelabuhan Merauke pada  Kamis (21/12/2023) sekitar pukul 17.30 WIT membawa lebh dari 700 penumpang dan mengangkut kembali lebih dari 1.200 penumpang dengan berbagai tujuan mulai Kabupaten Asmat, Timika, Tual sampai Bitung, Provinsi Sulawesi Utara.

‘’Jumlah yang turun lebih dari  700 penumpang dan yang akan berangkat sekitar 1.200 orang,’’ kata Kepala Kantor Syahbandar Otoritas Pelabuhan (KSOP) Merauke Capt. Julivan Ch. L. Salindero, kepada wartawan didampingi  Kapolsek Kawasan Pelabuhan Merauke AKP I Made Sudharma dan Kepala Pelindo IV Cabang Merauke  Anthonius Dianserai Marani, kepada wartawan disela-sela pengamanan kedatangan dan keberangkatan kapal tersebut oleh Posko Natal dan Tahun Baru Pelabuhan Umum Merauke, Kamis (21/12/2023).

Baca Juga :  Besok, Sidang Sinode X GPI Papua Digelar

   Julivan Salindero menjelaskan bahwa kedatangan KM Tatamailau ini merupakan puncak Mudik Nataru untuk Pelabuhan Merauke dengan jenis kapal putih milik PT Pelni  tersebut. Karena kapal ini merupakan yang terakhir masuk sampai perayaan Natal 25 Desember 2023.

‘’Tidak ada kapal putih yang masuk kecuali  kapal perintis,’’ jelasnya. Sementara untuk kapal perintis yang disiapkan untuk melayani masyarakat yang akan melakukan mudik Nataru tersebut  sebanyak 11 kapal. Kapal perintis tersebut melayani  bagian Selatan Papua.

‘’Tujuan dari Posko Nataru adalah untuk memperlancar perjalanan dari masyarakat kita yang akanmelakukan mudik Nataru  maupun yang masuk Merauke,’’ katanya.

Hal yang sama disampaikan Kapolsek Kawasan Pelabuhan Merauke AKP I Made Sudharma, yang selain melakukan pengamanan  dan memperlancar penumpang yang datang dan berangkat, juga  melakukan pengawasan terhadap barang-barang ilegal yang dibawa oleh penumpang dari kapal tersebut.   

Baca Juga :  Rumkit  Jenderal TNI LB Moerdani Juga Layani Pasien Umum 

  Dari pantauan media ini,  penumpang yang turun dari KM Tatamailau tersebut berjalan lancar. Polisi hanya  menemukan adanya penumpang yang membawa Miras Sopi dalam plastik putih sekitar 2 liter yang dimasukan dalam koper. (ulo)

Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com 

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

MERAUKE– KM Tatamailau yang masuk dan sandar di Pelabuhan Merauke pada  Kamis (21/12/2023) sekitar pukul 17.30 WIT membawa lebh dari 700 penumpang dan mengangkut kembali lebih dari 1.200 penumpang dengan berbagai tujuan mulai Kabupaten Asmat, Timika, Tual sampai Bitung, Provinsi Sulawesi Utara.

‘’Jumlah yang turun lebih dari  700 penumpang dan yang akan berangkat sekitar 1.200 orang,’’ kata Kepala Kantor Syahbandar Otoritas Pelabuhan (KSOP) Merauke Capt. Julivan Ch. L. Salindero, kepada wartawan didampingi  Kapolsek Kawasan Pelabuhan Merauke AKP I Made Sudharma dan Kepala Pelindo IV Cabang Merauke  Anthonius Dianserai Marani, kepada wartawan disela-sela pengamanan kedatangan dan keberangkatan kapal tersebut oleh Posko Natal dan Tahun Baru Pelabuhan Umum Merauke, Kamis (21/12/2023).

Baca Juga :  Pembangunan Fisik Capai 75 Persen

   Julivan Salindero menjelaskan bahwa kedatangan KM Tatamailau ini merupakan puncak Mudik Nataru untuk Pelabuhan Merauke dengan jenis kapal putih milik PT Pelni  tersebut. Karena kapal ini merupakan yang terakhir masuk sampai perayaan Natal 25 Desember 2023.

‘’Tidak ada kapal putih yang masuk kecuali  kapal perintis,’’ jelasnya. Sementara untuk kapal perintis yang disiapkan untuk melayani masyarakat yang akan melakukan mudik Nataru tersebut  sebanyak 11 kapal. Kapal perintis tersebut melayani  bagian Selatan Papua.

‘’Tujuan dari Posko Nataru adalah untuk memperlancar perjalanan dari masyarakat kita yang akanmelakukan mudik Nataru  maupun yang masuk Merauke,’’ katanya.

Hal yang sama disampaikan Kapolsek Kawasan Pelabuhan Merauke AKP I Made Sudharma, yang selain melakukan pengamanan  dan memperlancar penumpang yang datang dan berangkat, juga  melakukan pengawasan terhadap barang-barang ilegal yang dibawa oleh penumpang dari kapal tersebut.   

Baca Juga :  Pemkab Merauke Bentuk Tim Penanggulangan Karhutla

  Dari pantauan media ini,  penumpang yang turun dari KM Tatamailau tersebut berjalan lancar. Polisi hanya  menemukan adanya penumpang yang membawa Miras Sopi dalam plastik putih sekitar 2 liter yang dimasukan dalam koper. (ulo)

Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com 

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya