BOVEN DIGOEL- Dalam rangka mengantisipasi penyalahgunaan bantuan langsung tunai (BLT) oleh masyarakat dalam arti BLT yang diterima tersebut bukannya digunakan untuk memenuhi kebutuhan dalam rumah tangga, namun lari minuman keras (Miras), Polres Boven Digoel melakukan operasi Minuman Keras (Miras).
‘’Sekarang ini pemerintah telah menyalurkan BLT sehingga untuk mengantisipasi BLT tersebut salah sasaran oleh warga penerima, kita melakukan operasi Miras,”kata Kapolres Boven Digoel AKBP I Budhiarta Komang ketika dihubungi media ini, Senin (26/9).
Alhasil, dalam operasi ini, kata Kapolres, pihaknya berhasil menyita ratusan botol Miras jenis Wisky Robinson sebanyak 90 botol, Robinson sebanyak 222 botol, Bir Kaleng Hitam sebanyak 35 botol, Bir Kaleng Putih 61 botol, Anggur Merah 10 botol, Soju 4 botol.
Sementara untuk Miras lokal berupa sopi bening 24 botol plastik ukuran sedang dan Sopi Merah 17 botol plastik. Polisi juga mengamankan alat-alat yang digunakan untuk memproduksi Sopi diantaranya 2 buah kompor hock, 1 buah dandang, 2 buah panci besar, 9 buah ember besar, 3 buah ember cat ukuran 20 Kg, 2 karton botol kosong bekas sirup abc, 3 rool plastik gula, dan 2 buah pipa besi.
‘’Kami imbau kepada masyarakat agar tidak melakukan hal – hal yan melanggar hukum. Mari kita jaga Kamtibmas tetap kondusif dan rasa kebersamaan,’’ pungkas Kapolres. (ulo/tho)