Sunday, November 24, 2024
33.7 C
Jayapura

Mayat Pensiunan Guru Ditemukan Hanyut di Kali Uwe

WAMENA–Warga Kampung Wesakin, Distrik Wouma digegerkan dengan sesosok mayat seorang laki-laki yang diketahui bernama Elly Aspalek (60), yang merupakan pensiunan guru, hanyut di Kali Uwe. Korban  sendiri hilang sejak 23 Januari dari rumahnya di jalan Hom –hom.

Kapolres Jayawijaya, AKBP. Hesman S Napitupulu, SH, SIK, MH membenarkan penemuan mayat seorang pria yang hanyut di Kali Uwe, tepatnya di Kampung Wesakin, Distrik Wouma, Rabu (25/1) kemarin sekitar pukul 08.30 WIT.

Dikatakan, setelah mayat tersebut diidentifikasi, saksi dari pihak keluarga korban, Helen Aspalek meminta kepada kepolisian agar tidak lagi membawa mayat korbn ke RSUD Wamena, namun langsung ke rumah duka di Jalan Hom –hom Wamena, karena keluarga sudah menerima kematian korban.

Baca Juga :  Penyebab Siswa SMP Bunuh Diri Masih Diselidiki Polisi

“Dari keterangan pihak keluarga, korban ini sudah dicari sejak 23 Januari lalu, korban sendiri menderita sakit hingga menyebabkan gangguan jiwa dan sudah meninggalkan rumah 3 hari lalu,” bebernya. Intinya, keluarga korban menerima dan tidak melakukan aksi yang dapat membuat gangguan Kamtibmas di wilayah hukum Polres Jayawijaya. (jo/tho)

WAMENA–Warga Kampung Wesakin, Distrik Wouma digegerkan dengan sesosok mayat seorang laki-laki yang diketahui bernama Elly Aspalek (60), yang merupakan pensiunan guru, hanyut di Kali Uwe. Korban  sendiri hilang sejak 23 Januari dari rumahnya di jalan Hom –hom.

Kapolres Jayawijaya, AKBP. Hesman S Napitupulu, SH, SIK, MH membenarkan penemuan mayat seorang pria yang hanyut di Kali Uwe, tepatnya di Kampung Wesakin, Distrik Wouma, Rabu (25/1) kemarin sekitar pukul 08.30 WIT.

Dikatakan, setelah mayat tersebut diidentifikasi, saksi dari pihak keluarga korban, Helen Aspalek meminta kepada kepolisian agar tidak lagi membawa mayat korbn ke RSUD Wamena, namun langsung ke rumah duka di Jalan Hom –hom Wamena, karena keluarga sudah menerima kematian korban.

Baca Juga :  Penyebab Siswa SMP Bunuh Diri Masih Diselidiki Polisi

“Dari keterangan pihak keluarga, korban ini sudah dicari sejak 23 Januari lalu, korban sendiri menderita sakit hingga menyebabkan gangguan jiwa dan sudah meninggalkan rumah 3 hari lalu,” bebernya. Intinya, keluarga korban menerima dan tidak melakukan aksi yang dapat membuat gangguan Kamtibmas di wilayah hukum Polres Jayawijaya. (jo/tho)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya