Saturday, March 15, 2025
25.7 C
Jayapura

Lupa Matikan Kompor, Rumah dan Kios Terbakar   

MERAUKE– Satu unit rumah dan kios milik Wawan dan Sundari  di Semangga 2, Jalan Poros Semangga-Tanah Miring  ludes  terbakar, tepat pada hari Raya Idul Fitri, Sabtu (22/4) sekitar pukul 10.00 WIT. Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini, namun kerugian material ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

Sersan Dua  Martinus Sroyar yang juga tetangga dari korban mengaku, kebakaran ini dia ketahui saat diinformasikan dalam group Whatshapp terjadi  kebakaran di Semangga II.

‘’Kebetulan  saya sedang piket di Asrama dan diinformasikan  bahwa terjadi ada kebakaran di Semangga. Kebetulan pemilik rumah saya  kenal karena tetangga, sehingga saya langsung datang dan membantu memadamkan api bersama masyarakat,’’ kata Martinus.

Baca Juga :  Gelombang Tinggi, BMKG Keluarkan Peringatan Dini 

Saat datang ke TKP sudah ada mobil truk dari  satuannya yang turut membantu memadamkan api. ‘’Berdasarkan keterangan dari dari masyarakat sekitar, kebakaran ini diduga dari kompor. Saat keluar rumah, pemilik lupa mematikan kompor di dapur,’’ jelasnya. Apalagi, pemilik rumah juga menjual gas, sehingga diduga memicu kebakaran yang lebih besar.

    Saat ini, pihak Kepolisian Resor Merauke masih melakukan penyelidikan atas musibah kebakaran yang yang dialamia Wawan-Sundari tersebut. (ulo/tho)   

MERAUKE– Satu unit rumah dan kios milik Wawan dan Sundari  di Semangga 2, Jalan Poros Semangga-Tanah Miring  ludes  terbakar, tepat pada hari Raya Idul Fitri, Sabtu (22/4) sekitar pukul 10.00 WIT. Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini, namun kerugian material ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

Sersan Dua  Martinus Sroyar yang juga tetangga dari korban mengaku, kebakaran ini dia ketahui saat diinformasikan dalam group Whatshapp terjadi  kebakaran di Semangga II.

‘’Kebetulan  saya sedang piket di Asrama dan diinformasikan  bahwa terjadi ada kebakaran di Semangga. Kebetulan pemilik rumah saya  kenal karena tetangga, sehingga saya langsung datang dan membantu memadamkan api bersama masyarakat,’’ kata Martinus.

Baca Juga :  Kadispora Papua Selatan Akui Dipemeriksa di Polda Papua

Saat datang ke TKP sudah ada mobil truk dari  satuannya yang turut membantu memadamkan api. ‘’Berdasarkan keterangan dari dari masyarakat sekitar, kebakaran ini diduga dari kompor. Saat keluar rumah, pemilik lupa mematikan kompor di dapur,’’ jelasnya. Apalagi, pemilik rumah juga menjual gas, sehingga diduga memicu kebakaran yang lebih besar.

    Saat ini, pihak Kepolisian Resor Merauke masih melakukan penyelidikan atas musibah kebakaran yang yang dialamia Wawan-Sundari tersebut. (ulo/tho)   

Berita Terbaru

Artikel Lainnya