Saturday, April 27, 2024
30.7 C
Jayapura

Kakek Ditemukan Tewas Tertelungkup di Atas Sepeda 

MERAUKE- Sutarli, kakek  67 tahun  di Kampung Marga Mulia Distrik  Semangga Merauke  ditemukan  tak bernyawa  di atas  sepedanya  yang tertimbun lumpur,   Kamis (23/7) sekitar  pukul  09.00 WIT, kemarin.    Korban  pertama kalinya ditemukan   oleh seorang warga yang  sedang  menuju   ke sawahnya.  

Warga  saat datang melihat  lokasi   nenek berumur  67 tahun  yang  jatuh  bersama sepedanya  ke lumpur dan meninggal  dunia,  Kamis (23/7) ( FOTO: Humas Polres Merauke )

   Kapolres Merauke  AKBP   Agustinus  Ary  Purwanto, SIK melalui   Kasubag  Humas AKP  Ariffin, S.Sos  dikonfirmasi   membenarkan  kakek berumur 67  yang ditemukan    meninggal  tersebut.  Menurut   Kasubag Humas  Ariffin  bahwa    pada  pagi kemarin, korban berangkat   dari rumahnya dengan tujuan   ke  sawahnya  dengan menggunakan  sepeda. Saat  melewati jembatan papan, tiba-tiba korban terjatuh bersama dengan sepedanya ke  bawah lumpur.      

Baca Juga :  Pembayaran BST Tahap Kedua Tetap Lanjut

   “Korban  pertama kalinya  ditemukan oleh seorang warga yang saat itu sedang  ke sawahnya juga dan melihat  korban    tertelungkup  di atas  sepedanya   tersebut,  tapi sudah    tak bernyawa,’’ katanya. 

  Belum    diketahui penyebab kematian  korban  tersebut. Namun  menurut   pihak keluarga, jika  pada malam   harinya   korban sempat mengeluh  masuk  angin. “Dari pihak  keluarga   korban  menyampaikan  jika   semalam  korban mengeluh    masuk angin,’’   terangnya.  

  Di tubuh   korban, kata  Kasubag Humas, tidak ditemukan  adanya tanda-tanda kekerasan.   Setelah korban  ditemukan  dalam  kondisi  tak bernyawa, selanjutnya    jenazah  korban dibawa ke rumah duka  untuk dimandikan  dan disemayamkan. (ulo/tri)  

Baca Juga :  Pembangunan 75 Tower BTS 4G Terkendala IMB

MERAUKE- Sutarli, kakek  67 tahun  di Kampung Marga Mulia Distrik  Semangga Merauke  ditemukan  tak bernyawa  di atas  sepedanya  yang tertimbun lumpur,   Kamis (23/7) sekitar  pukul  09.00 WIT, kemarin.    Korban  pertama kalinya ditemukan   oleh seorang warga yang  sedang  menuju   ke sawahnya.  

Warga  saat datang melihat  lokasi   nenek berumur  67 tahun  yang  jatuh  bersama sepedanya  ke lumpur dan meninggal  dunia,  Kamis (23/7) ( FOTO: Humas Polres Merauke )

   Kapolres Merauke  AKBP   Agustinus  Ary  Purwanto, SIK melalui   Kasubag  Humas AKP  Ariffin, S.Sos  dikonfirmasi   membenarkan  kakek berumur 67  yang ditemukan    meninggal  tersebut.  Menurut   Kasubag Humas  Ariffin  bahwa    pada  pagi kemarin, korban berangkat   dari rumahnya dengan tujuan   ke  sawahnya  dengan menggunakan  sepeda. Saat  melewati jembatan papan, tiba-tiba korban terjatuh bersama dengan sepedanya ke  bawah lumpur.      

Baca Juga :  Bangkai KMN Ringgo Tuna Berhasil Ditarik dari Tengah Laut

   “Korban  pertama kalinya  ditemukan oleh seorang warga yang saat itu sedang  ke sawahnya juga dan melihat  korban    tertelungkup  di atas  sepedanya   tersebut,  tapi sudah    tak bernyawa,’’ katanya. 

  Belum    diketahui penyebab kematian  korban  tersebut. Namun  menurut   pihak keluarga, jika  pada malam   harinya   korban sempat mengeluh  masuk  angin. “Dari pihak  keluarga   korban  menyampaikan  jika   semalam  korban mengeluh    masuk angin,’’   terangnya.  

  Di tubuh   korban, kata  Kasubag Humas, tidak ditemukan  adanya tanda-tanda kekerasan.   Setelah korban  ditemukan  dalam  kondisi  tak bernyawa, selanjutnya    jenazah  korban dibawa ke rumah duka  untuk dimandikan  dan disemayamkan. (ulo/tri)  

Baca Juga :  2023, Pemkab Terima Dana Otsus Hampir Rp 200 Miliar

Berita Terbaru

Artikel Lainnya