MERAUKE – Sebuah perahu nelayan yang berawak 4 orang nyaris mengalami musibah di tengah Laut Merauke. Pasalnya, perahu yang sedang digunakan para nelayan tersebut mati mesin sehingga diombang ambil ombak. Peristiwa ini terjadi pada Minggu (21/04/2024) sekitar pukul `10.55 WIT.
Untungnya, salah satu dari penumpang perahu tersebut berhasil menghubungi Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke sehingga keempat nelayan tersebut berhasil diselamatkan. Humas SAR Merauke Darmawan menjelaskan bahwa keempat nelayan tersbeut yakni Makmur (47), Acho (28), Ismail (32), dan Fajar (17).
‘’Kejadian naas ini terjadi di Laut Arafuru dengan jarak kurang lebih 15 km kearah Tenggara Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke. Dimana Makmur melaporkan adanya kerusakan pada mesinnya yang berujung upaya evakuasi pada pukul 10.40 WIT melalui telepon selulernya ke petugas siaga Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke dan langsung ditindaklanjuti dengan mengerahkan personil ke lokasi kejadian,’’ kata Darmawan, Senin (22/04/2024).
Pukul 10.55 WIT, lanjut dia, Tim penolong berjumlah 3 (tiga) orang menggunakan perahu karet bergerak melakukan upaya evakuasi. Sepintas sambung Darmawan, Makmur menceritakan kronologis kejadian bahwa ketika pagi itu ke-4 korban tengah melakukan aktivitas menjaring ikan.
Namun mesin perahunya tiba- tiba mati dan tidak dapat dihidupkan kembali. Oleh karenanya, Makmur menghubungi Kantor Pencarian Dan Pertolongan Merauke untuk meminta bantuan.
‘’Tepat pukul 12.00 WIT, keempat nelayan naas tersebut berhasil ditemukan di tengah laut dalam kondisi selamat. Upaya evakuasi korban beserta perahunya ke tepian pantai cukup memakan waktu karena evakuasi juga sekaligus penarikan perahunya. Sekitar pukul 14.00 WIT, minggu kemarin, seluruh korban berhasil tiba di pantai Bina Loka Lampu 1 Merauke dan langsung diterima keluarga,’’ tambahnya. (ulo)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos