
MERAUKE-Perum Bulog Merauke akan segera mengirim beras ke Jayapura dan Manokwari. Kepala Perum Bulog Merauke Djabiruddin, ditemui media ini mengungkapkan, bahwa untuk ke Jayapura akan dikirim sebanyak 2.000 ton sedangkan ke Manokwari sebanyak 1.000 ton.
“Sekarang kami masih menunggu perintah kirim dari Jayapura. Kalau sudah ada perintah kirm maka kami akan segera mengirimnya. Mudah dalam waktu dekat ini sudah ada perintan tertulis,” kata Djabiruddin baru-baru ini.
Djabiruddin mengaku belum mengetahui rute pengangkutan pengiriman beras tersebut nantinya apakah akan ke Surabaya terlebih dahulu kemudian ke Manokwari dan Jayapura atau ada kapal yang akan langsung dari Merauke ke Manokwari dan Jayapura. Dengan adanya rencana pengiriman 3.000 ton ke Manokwari dan Jayapura tersebut, menurut Djabiruddin, stok yang ada di gudang berkurang dari 14.000 ton menjadi 11.000 ton.
“Dengan adanya pengiriman seperti ini maka saya yakin akan ada space gudang meski hanya sedikit-sedikit,’’ katanya.
Ditanya pengadaan dari petani sejak Januari sampai sekarang, Djabiruddin mengaku baru sebanyak 24 ton. Ini terjadi, karena petani masih sedang menjual berasnya ke pihak ketiga dengan harga di atas pembelian Bulog. “Kalau pembelian bulog sampai sekarang masih sama dengan tahun kemarin sebesar Rp 8.030 perkilo di depan gudang bulog,’’ jelasnya. Artinya bahwa harga pembelian beras oleh mitra bulog ke petani dibawah harga pembelian Bulog tersebut. (ulo/tri)