Saturday, April 27, 2024
28.7 C
Jayapura

Minta Telkom Tambah Kapasitas Jaringan V-Sat

MERAUKE– Bupati Merauke Drs Romanus Mbaraka, MT mengaku telah meminta pihak Telkom untuk jangka pendek menambah kapasitas sinyal internet untuk V-Sat di Merauke lebih khusus bagi warga yang ada di seputaran Kota sehingga masyarakat yang ada di Kota Merauke dapat menggunakan Internet dalam menjalankan usaha mereka. Karena Internet saat tidak dapat dipisahkan dari pekerjaan dan usaha masyarakat.

“Saya minta kepada pihak Telkom untuk jangka pendeknya kalau boleh V-Sat di seputaran wilayah Kota Merauke di tambah kapasitasnya,  sehingga semua orang yang ada di seputaran kota bisa menggunakan jaringan internet. Itu yang saya minta dan mereka usahakan secara pelan-pelan dengan tambah kapasitas, sehingga jaringan internet di Merauke khususnya dalam kota bisa diakses warga,” kata bupati Romanus Mbaraka,MT kepada wartawan, Kamis (21/9).

  Untuk diketahui, mahasiswa di Merauke berencana melakukan aksi demo ke Telkom  terkait jaringan yang putus tersebut meski pada akhirnya aksi demo itu tidak jadi digelar.

Baca Juga :  Akan Dorong Unmus Buka Fakultas Kedokteran

Menurut bupati Romanus Mbaraka bahwa jika mahasiswa melakuka  aksi demo terkait dengan putusnya jaringan internet ini adalah hal yang wajar. Bahkan orang nomor satu di.

Merauke ini mengaku sempat marah kepada Telkom mengetahui jaringan internet tersebut putus karena dalam satu tahun ini, jaringan kabel optik tersebut tercatat 2 kali putus, yakni di Bulan Maret 2023 dan Bulan September 2023.

“Saya memang agak tegas. Jujur saya.marah saat itu karena dalam satu tahun kita sudah mengalami 2 kali dan saya katakan bahwa banyak orang kecil yang menggunakan internet bisnis di Merauke. Jarak sudah jauh, ongkos kirim mahal ditambah komunikasi putus lagi. Bagaimana kalau ada kredit di bank, ini akan menjadi persoalan besar bagi rakyat,” tandas bupati Ramanus Mbaraka.

Baca Juga :  Warga  Kampung Homlikya Dibekali Wawasan Kebangsaan

Menurut dia, saat putus pertama, dirinya saat itu minta kepada pihak Telkom untuk Merauke jaminannya apa. 

“Kemudian disampaikan kepada saya waktu itu bahwa Ring Palapa yang lewat Mappi diupayakan lewat Boven Digoel kemudian sampai di Merauke sehingga jika kabel optik macet masih bisa gunakan Ring Palapa yang ada. Ternyata keterangannya kemarin, Ring Palapa tidak bisa. Kemudian apa jaminan kedua jika kabel optik macet seperti ini, menurut mereka untuk long timenya akan dibangun kabel kedua oleh Telkom, ” terangnya.

Namun demikan, tambah bupati Romanus Mbaraka, dirinya.minta agar untuk jangka pendeknya jaringan V-Sat ditambah kapasitanya sehingga masyarakat bisa internetan.

Soal privider lainnya masuk Merauke, bupati Romanus Mbaraka mengaku sangat terbuka jika ada provider lain masuk Merauke. (ulo)

MERAUKE– Bupati Merauke Drs Romanus Mbaraka, MT mengaku telah meminta pihak Telkom untuk jangka pendek menambah kapasitas sinyal internet untuk V-Sat di Merauke lebih khusus bagi warga yang ada di seputaran Kota sehingga masyarakat yang ada di Kota Merauke dapat menggunakan Internet dalam menjalankan usaha mereka. Karena Internet saat tidak dapat dipisahkan dari pekerjaan dan usaha masyarakat.

“Saya minta kepada pihak Telkom untuk jangka pendeknya kalau boleh V-Sat di seputaran wilayah Kota Merauke di tambah kapasitasnya,  sehingga semua orang yang ada di seputaran kota bisa menggunakan jaringan internet. Itu yang saya minta dan mereka usahakan secara pelan-pelan dengan tambah kapasitas, sehingga jaringan internet di Merauke khususnya dalam kota bisa diakses warga,” kata bupati Romanus Mbaraka,MT kepada wartawan, Kamis (21/9).

  Untuk diketahui, mahasiswa di Merauke berencana melakukan aksi demo ke Telkom  terkait jaringan yang putus tersebut meski pada akhirnya aksi demo itu tidak jadi digelar.

Baca Juga :  Pemkab Mappi Intervensi Penurunan Stunting, Melalui Rembuk Stunting 2023.

Menurut bupati Romanus Mbaraka bahwa jika mahasiswa melakuka  aksi demo terkait dengan putusnya jaringan internet ini adalah hal yang wajar. Bahkan orang nomor satu di.

Merauke ini mengaku sempat marah kepada Telkom mengetahui jaringan internet tersebut putus karena dalam satu tahun ini, jaringan kabel optik tersebut tercatat 2 kali putus, yakni di Bulan Maret 2023 dan Bulan September 2023.

“Saya memang agak tegas. Jujur saya.marah saat itu karena dalam satu tahun kita sudah mengalami 2 kali dan saya katakan bahwa banyak orang kecil yang menggunakan internet bisnis di Merauke. Jarak sudah jauh, ongkos kirim mahal ditambah komunikasi putus lagi. Bagaimana kalau ada kredit di bank, ini akan menjadi persoalan besar bagi rakyat,” tandas bupati Ramanus Mbaraka.

Baca Juga :  Bantuan Korban Kebakaran di Wanam Dikirim Gunakan KRI Teluk Youtefa 

Menurut dia, saat putus pertama, dirinya saat itu minta kepada pihak Telkom untuk Merauke jaminannya apa. 

“Kemudian disampaikan kepada saya waktu itu bahwa Ring Palapa yang lewat Mappi diupayakan lewat Boven Digoel kemudian sampai di Merauke sehingga jika kabel optik macet masih bisa gunakan Ring Palapa yang ada. Ternyata keterangannya kemarin, Ring Palapa tidak bisa. Kemudian apa jaminan kedua jika kabel optik macet seperti ini, menurut mereka untuk long timenya akan dibangun kabel kedua oleh Telkom, ” terangnya.

Namun demikan, tambah bupati Romanus Mbaraka, dirinya.minta agar untuk jangka pendeknya jaringan V-Sat ditambah kapasitanya sehingga masyarakat bisa internetan.

Soal privider lainnya masuk Merauke, bupati Romanus Mbaraka mengaku sangat terbuka jika ada provider lain masuk Merauke. (ulo)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya