Thursday, April 18, 2024
30.7 C
Jayapura

Polisi Bersama Warga Payum Bersih-bersih Pantai

MERAUKE-  Kepolisian Resor Merauke bersama dengan warga Payum, Kelurahan  Samkai melakukan aksi bersih-bersih pantai Payum, Jumat (20/5). Tua muda, mama-mama dan bapak-bapak serta anak-anak terlibat dalam pembersihan pantai yang dimulai sekitar pukul 08.00 WIT, kemarin.

Ketua RT 21, RW 7 Kelurahan Samkai Suhodo Hutae  memberi apresiasi atas aksi bersih-bersih yang dilakukan secara bersama-sama tersebut.

Suhodo sangat menyambut baik apabila ada instansi dari manapun atau pengusaha yang ingin membangun honai-honai  di tempat tersebut sebagai tempat wisata bagi masyarakat.

‘’Karena kami disini punya keterbatasan. Misalnya, kalau hari minggu dan ada masyarakat yang berekreasi ke sini dan mau minum air, mereka harus ke kios.  Tapi, kalau ada instansi yang berhubungan dengan  wisata, mari kita sama-sama membangun,’’jelasnya. Dikatakan, pantai Payum ini akan menjadi salah satu tempat rekreasi masyarakat kota di sore hari maupun saat hari libur.

Baca Juga :  Giliran Toko Absolut Disegel Satpol PP

Namun selama ini belum ada yang mengelolanya.  Taufik Lataerisa, Ketua Kerukunan Nusalea,  menjelaskan, dengan adanya gerakan bersih pantai seperti ini akan memberi contoh  sekaligus sebagai bentuk rasa cinta terhadap alam, khususnya pantai sehingga tetap bersih. ‘’Karena kita tidak sadari  bahwa dalam waktu dekat kita menuju Provinsi Papua Selatan. Sehingga alam yang kita cintai ini ketika kita rawat, ibarat kita merawat diri kita. ketika alam kita bersih, maka itu mencerminkan bahwa kita selalu bersykur kepada Allah,’’ tandasnya.  (ulo/tho)    

MERAUKE-  Kepolisian Resor Merauke bersama dengan warga Payum, Kelurahan  Samkai melakukan aksi bersih-bersih pantai Payum, Jumat (20/5). Tua muda, mama-mama dan bapak-bapak serta anak-anak terlibat dalam pembersihan pantai yang dimulai sekitar pukul 08.00 WIT, kemarin.

Ketua RT 21, RW 7 Kelurahan Samkai Suhodo Hutae  memberi apresiasi atas aksi bersih-bersih yang dilakukan secara bersama-sama tersebut.

Suhodo sangat menyambut baik apabila ada instansi dari manapun atau pengusaha yang ingin membangun honai-honai  di tempat tersebut sebagai tempat wisata bagi masyarakat.

‘’Karena kami disini punya keterbatasan. Misalnya, kalau hari minggu dan ada masyarakat yang berekreasi ke sini dan mau minum air, mereka harus ke kios.  Tapi, kalau ada instansi yang berhubungan dengan  wisata, mari kita sama-sama membangun,’’jelasnya. Dikatakan, pantai Payum ini akan menjadi salah satu tempat rekreasi masyarakat kota di sore hari maupun saat hari libur.

Baca Juga :  Ada Penyimpangan Dana Desa, Masyarakat Diminta Lapor

Namun selama ini belum ada yang mengelolanya.  Taufik Lataerisa, Ketua Kerukunan Nusalea,  menjelaskan, dengan adanya gerakan bersih pantai seperti ini akan memberi contoh  sekaligus sebagai bentuk rasa cinta terhadap alam, khususnya pantai sehingga tetap bersih. ‘’Karena kita tidak sadari  bahwa dalam waktu dekat kita menuju Provinsi Papua Selatan. Sehingga alam yang kita cintai ini ketika kita rawat, ibarat kita merawat diri kita. ketika alam kita bersih, maka itu mencerminkan bahwa kita selalu bersykur kepada Allah,’’ tandasnya.  (ulo/tho)    

Berita Terbaru

Artikel Lainnya