Saturday, April 27, 2024
24.7 C
Jayapura

Barang Kedaluwarsa Banyak Ditemukan di Luar Kota

MERAUKE-  Menjelang hari raya Idul Fitri, kebutuhan bahan pokok masyarakat cukup meningkat, sehingga bahan kebutuhan pokok yang disediakan pasar tersebut wajib layak dikonsumsi dan memenuhi standar kesehatan.

Karena itu, untuk memastikan bahwa bahan kebutuhan pokok, termasuk cemilan dan minuman kaleng yang diperjualbelikan tersebut memenuhi syarat standar kesehatan,  maka perlu pengawawan di lapangan  dengan melakukan Sidak pasar, toko, swalayan maupun kios-kios.   

Kepala Seksi Metrologi dan Pengawasan Dinas Perindakop Kabupaten Merauke, Batsebha E. Hattu, S.Sos, menjelaskan, menjelang hari raya Idul Fitri, Tahun 2022, pihaknya melakukan pengawasan dengan cara pemeriksaan ke toko-toko atau kios.

‘’Tapi, untuk dalam kota, swalayan maupun toko besar, sudah jarang ditemukan makanan dan minuman yang  kedaluwarsa. Karena petugas dari swalayan maupun toko selalu memeriksa tanggal  kedaluwarsanya. Kecuali, kios-kios kecil yang ada di dalam kota maupun  toko atau kios yang ada di luar kota,’’ jelasnya.

Baca Juga :  Polres Boven Digoel Temukan 20 Paket Ganja Kering 

Menurutnya, pemeriksaan telah dilakukan untuk toko dan kios yang ada di Distrik Tanah Miring dan Distrik Muting.  Dari pemeriksaan itu, lajut dia  masih banyak ditemukan makanan dan minuman  yang sudah kedaluwarsa. 

‘‘Untuk toko dan kios yang  kita temukan masih menjual  makanan dan minuman kedaluwarsa kita berikan pembinaan untuk  tidak selalu memperhatikan penjualan makanan dan minuman. Jangan sampai masih menjual barang yang sudah kedaluwarsa,’’ terangnya.

Ditambahkan, dalam pemeriksaan yang pihaknya lakukan ini  tidak dilakukan bersama tim terpadu karena menyangkut anggaran yang terbatas. ‘’Kalau dulu-dulu, kita selalu terpadu. Ada kepolisian,  dinas kesehatan, Satpol PP dan dari kita sendiri. Tapi beberapa tahun belakangan ini, tidak ada lagi karena terbentur soal anggaran,’’pungkasnya. (ulo/tho)

Baca Juga :  Kapolres Minta Polisi Jangan Dijadikan Pemadam Kebakaran 

MERAUKE-  Menjelang hari raya Idul Fitri, kebutuhan bahan pokok masyarakat cukup meningkat, sehingga bahan kebutuhan pokok yang disediakan pasar tersebut wajib layak dikonsumsi dan memenuhi standar kesehatan.

Karena itu, untuk memastikan bahwa bahan kebutuhan pokok, termasuk cemilan dan minuman kaleng yang diperjualbelikan tersebut memenuhi syarat standar kesehatan,  maka perlu pengawawan di lapangan  dengan melakukan Sidak pasar, toko, swalayan maupun kios-kios.   

Kepala Seksi Metrologi dan Pengawasan Dinas Perindakop Kabupaten Merauke, Batsebha E. Hattu, S.Sos, menjelaskan, menjelang hari raya Idul Fitri, Tahun 2022, pihaknya melakukan pengawasan dengan cara pemeriksaan ke toko-toko atau kios.

‘’Tapi, untuk dalam kota, swalayan maupun toko besar, sudah jarang ditemukan makanan dan minuman yang  kedaluwarsa. Karena petugas dari swalayan maupun toko selalu memeriksa tanggal  kedaluwarsanya. Kecuali, kios-kios kecil yang ada di dalam kota maupun  toko atau kios yang ada di luar kota,’’ jelasnya.

Baca Juga :  Kematian Ternak Sapi di Merauke Bertambah Jadi 177 Ekor

Menurutnya, pemeriksaan telah dilakukan untuk toko dan kios yang ada di Distrik Tanah Miring dan Distrik Muting.  Dari pemeriksaan itu, lajut dia  masih banyak ditemukan makanan dan minuman  yang sudah kedaluwarsa. 

‘‘Untuk toko dan kios yang  kita temukan masih menjual  makanan dan minuman kedaluwarsa kita berikan pembinaan untuk  tidak selalu memperhatikan penjualan makanan dan minuman. Jangan sampai masih menjual barang yang sudah kedaluwarsa,’’ terangnya.

Ditambahkan, dalam pemeriksaan yang pihaknya lakukan ini  tidak dilakukan bersama tim terpadu karena menyangkut anggaran yang terbatas. ‘’Kalau dulu-dulu, kita selalu terpadu. Ada kepolisian,  dinas kesehatan, Satpol PP dan dari kita sendiri. Tapi beberapa tahun belakangan ini, tidak ada lagi karena terbentur soal anggaran,’’pungkasnya. (ulo/tho)

Baca Juga :  Polres Boven Digoel Temukan 20 Paket Ganja Kering 

Berita Terbaru

Artikel Lainnya