MERAUKE-Pemerintah Kabupaten Merauke melalui Sekretariat DPRD Kabupaten Merauke telah menyiapkan duit purna bakti bagi para anggota DPRD Kabupaten Merauke masa bakti 2014-2019 yang akan segera berakhir pada 20 Oktober mendatang.
Sekretaris DPRD Kabupaten Merauke Kristian Isir, SE, M.Si, ditemui media ini di sela-sela mengikuti Hari Perhubungan Nasional 2019, mengungkapkan bahwa dana purna tugas bagi para anggota DPRD Kabupaten Merauke tersebut sudah disiapkan. “Dalam APBD 2019 sudah dialokasikan anggarannya,’’ katanya, Selasa (17/9).
Menurut Kristian Isir dana purna tugas bagi para anggota dewan ini sebagai bentuk penghargaan sebagai wakil rakyat selama 5 tahun dan pemberian dana purna tugas ini tidak hanya bagi anggota DPRD Kabupaten Merauke, namun dilakukan di seluruh Indonesia.
Besarnya dana purna tugas yang diberikan, lanjut Kristian Isir adalah 5 kali gaji pokok yang diterima selama. ‘’Misalnya kalau gaji pokoknya Rp 5 juta maka anggota dewan yang bersangkutan akan menerima Rp 10 juta di akhir masa jabatannya tersebut,’’ jelasnya
Kristian Isir menjelaskan, besarnya gaji pokok bagi pimpinan dan anggota dewan tersebut tidak sama sehingga dana purna bakti yang akan diterima tentunya akan berbeda antara satu dengan lainnya.
Mantan Kepala Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Merauke ini menjelaskan lebih jauh bahwa dana purna bakti ini diberikan kepada seluruh anggota DPRD Kabupaten Merauke baik yang terpilih kembali maupun yang tidak terpilih lagi. ‘’Karena itu bicara satu periode. Sehingga baik yang tepilih kembali maupun yang tidak terpilih lagi semuanya dapat dana purna bakti tersebut,’’ jelasnya.
Disinggung soal SK pelantikan bagi para anggota DPRD Kabupaten Merauke periode 2019-2024, Kristian Isir menjelaskan bahwa sampai saat ini pihaknya belum terima. Namun informasi yang pihaknya terima bahwa SK tersebut sudah berada di meja Gubernur Papua yang tinggal ditandatangani.
‘’Informasi yang kami terima bahwa SK tersebut sudah ada di meja bapak Gubernur. Jadi tinggal ditandatangani beliau. Sekarang kita tinggal menunggu,’’ tambahnya. (ulo/tri)
Kristian Isir, SE, M.Si ( FOTO : Sulo/Cepos )
MERAUKE-Pemerintah Kabupaten Merauke melalui Sekretariat DPRD Kabupaten Merauke telah menyiapkan duit purna bakti bagi para anggota DPRD Kabupaten Merauke masa bakti 2014-2019 yang akan segera berakhir pada 20 Oktober mendatang.
Sekretaris DPRD Kabupaten Merauke Kristian Isir, SE, M.Si, ditemui media ini di sela-sela mengikuti Hari Perhubungan Nasional 2019, mengungkapkan bahwa dana purna tugas bagi para anggota DPRD Kabupaten Merauke tersebut sudah disiapkan. “Dalam APBD 2019 sudah dialokasikan anggarannya,’’ katanya, Selasa (17/9).
Menurut Kristian Isir dana purna tugas bagi para anggota dewan ini sebagai bentuk penghargaan sebagai wakil rakyat selama 5 tahun dan pemberian dana purna tugas ini tidak hanya bagi anggota DPRD Kabupaten Merauke, namun dilakukan di seluruh Indonesia.
Besarnya dana purna tugas yang diberikan, lanjut Kristian Isir adalah 5 kali gaji pokok yang diterima selama. ‘’Misalnya kalau gaji pokoknya Rp 5 juta maka anggota dewan yang bersangkutan akan menerima Rp 10 juta di akhir masa jabatannya tersebut,’’ jelasnya
Kristian Isir menjelaskan, besarnya gaji pokok bagi pimpinan dan anggota dewan tersebut tidak sama sehingga dana purna bakti yang akan diterima tentunya akan berbeda antara satu dengan lainnya.
Mantan Kepala Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Merauke ini menjelaskan lebih jauh bahwa dana purna bakti ini diberikan kepada seluruh anggota DPRD Kabupaten Merauke baik yang terpilih kembali maupun yang tidak terpilih lagi. ‘’Karena itu bicara satu periode. Sehingga baik yang tepilih kembali maupun yang tidak terpilih lagi semuanya dapat dana purna bakti tersebut,’’ jelasnya.
Disinggung soal SK pelantikan bagi para anggota DPRD Kabupaten Merauke periode 2019-2024, Kristian Isir menjelaskan bahwa sampai saat ini pihaknya belum terima. Namun informasi yang pihaknya terima bahwa SK tersebut sudah berada di meja Gubernur Papua yang tinggal ditandatangani.
‘’Informasi yang kami terima bahwa SK tersebut sudah ada di meja bapak Gubernur. Jadi tinggal ditandatangani beliau. Sekarang kita tinggal menunggu,’’ tambahnya. (ulo/tri)