Friday, April 26, 2024
26.7 C
Jayapura

Yulianus Mambrasar Jabat BWS Papua Merauke

MERAUKE-  Kepala  Balai Wilayah Sungai Papua Merauke  diserahterimakan  dari pejabat lama  Nimbrot Rumaropen, ST, MT kepada pejabat baru Yulianus M. Mambrasar, S.ST., M.Si, MT di  Kantor BWS Papua Merauke,    Sabtu  (11/7).  Pejabat  lama, menempati posisi sebagai Kepala BWS  Papua Jayapura. Sedangkan  pejabat lama sebelumnya  sebagai  pejabat  BWS  Papua  Jayapura.  

Kepala Balai Wilayah Sungai Papua Merauke  yang baru,   Yulianus Mambrasar, S.ST., M.Si, MT (kanan) saat menerima  memori  tugas dari pejabat  lama  Nimbrot  Rumaropen, ST, MT   (kiri) pada serahterima  jabatan  di   Kantor  BWS  Papua Merauke, Sabtu  (11/7) ( FOTO: Sulo/Cepos)

   “Kepada seluruh staf  yang ada, kalau   sebelumnya  sudah memberikan  dukungan penuh  kepada pejabat lama, saya mohon   dukungan  yang sama   kepada saya  untuk  kita sama-sama  meneruskan semua yang sudah dikerjakan dan akan dikerjakan kedepan,’’ kata   Yulianus  Mambrasar.  

Baca Juga :  Cek Pompanisasi di Merauke,  Mentan Targetkan Pertanian Modern

   Yulianus juga meminta   dukungan  yang sama kepada  pemerintah  daerah dan seluruh stakeholder yang  ada di Merauke.  Apalagi, kata   Yulianus Mambrasar, pergantian yang  terjadi tersebut    berada di tengah-tengah tahun  anggaran 2020.   Yulianus  Mambasar mengaku jika  sebelumnya dirinya memperkirakan   kemungkinan bersama pejabat lama akan ditarik  ke  Jakarta. Namun    ternyata   apa yang ia perkirakan  itu keliru.  

  “Tapi Tuhan baik,    kami berdua masih   dipercayakan  oleh negara   dalam  ini   pemerintah untuk berada  di Papua,’’ katanya. 

   Bahkan    hampir seluruh  balai  yang ada di  bawah Kementerian   Pekerjaan Umum dan Perumahan  Rakyat  dipercayakan kepada orang  Papua. “Tinggal    masih   kurang satu untuk  balai perumahan  rakyat. Tapi, di luar itu semuanya dijabat oleh putra-putra Papua  dan ini luar  biasa. Itulah NKRI,’’ tandasnya. 

Baca Juga :  Tidak Serahkan Laporan, 4 Sekolah Kembalikan Dana Bos Rp 527 Juta

   Bagi Yulianus    Mambasar,  Merauke bukanlah   hal baru baginya. Sebab,  sebelum   balai terbentuk di Merauke,   Merauke  merupakan wilayah kerja dari Balai Besar   Wilayah Sungai  Jayapura, sehingga  hampir  70 persen  pegawai  BWS Papua  Merauke  adalah  dari Balai Besar Wilayah Sungai  Papua Jayapura.

   Sementara   itu, pejabat lama Nimbrot Rumaropen, ST, MT,  mengaku  telah bertugas di Merauke selama 3 tahun 10 bulan. Selama bertugas, Nimbrot  merasakan  kekompakan dan kerja sama   yang baik  dengan  seluruh  pegawai yang ada di   BWS Merauke. Begitu dengan  setiap program  yang  ada berjalan  dengan baik sesuai dengan target-target yang ada. 

  Karena  itu,  Nimbrot Rumaropen  mengharapkan  apa  yang sudah terjalin baik selama ini   untuk diteruskan dengan pejabat baru. Sertijab  ioi disaksikan Penjabat  Sekda Ruslan  Ramli, SE, M.Si dan Plt Kepala Dinas   Pekerjaan Umum  dan Tata Ruang Kabupaten  Merauke Ir. HBL. Tobing, M.Eng. (ulo/tri)  

MERAUKE-  Kepala  Balai Wilayah Sungai Papua Merauke  diserahterimakan  dari pejabat lama  Nimbrot Rumaropen, ST, MT kepada pejabat baru Yulianus M. Mambrasar, S.ST., M.Si, MT di  Kantor BWS Papua Merauke,    Sabtu  (11/7).  Pejabat  lama, menempati posisi sebagai Kepala BWS  Papua Jayapura. Sedangkan  pejabat lama sebelumnya  sebagai  pejabat  BWS  Papua  Jayapura.  

Kepala Balai Wilayah Sungai Papua Merauke  yang baru,   Yulianus Mambrasar, S.ST., M.Si, MT (kanan) saat menerima  memori  tugas dari pejabat  lama  Nimbrot  Rumaropen, ST, MT   (kiri) pada serahterima  jabatan  di   Kantor  BWS  Papua Merauke, Sabtu  (11/7) ( FOTO: Sulo/Cepos)

   “Kepada seluruh staf  yang ada, kalau   sebelumnya  sudah memberikan  dukungan penuh  kepada pejabat lama, saya mohon   dukungan  yang sama   kepada saya  untuk  kita sama-sama  meneruskan semua yang sudah dikerjakan dan akan dikerjakan kedepan,’’ kata   Yulianus  Mambrasar.  

Baca Juga :  Lupa Matikan Kompor, Rumah dan Kios Terbakar   

   Yulianus juga meminta   dukungan  yang sama kepada  pemerintah  daerah dan seluruh stakeholder yang  ada di Merauke.  Apalagi, kata   Yulianus Mambrasar, pergantian yang  terjadi tersebut    berada di tengah-tengah tahun  anggaran 2020.   Yulianus  Mambasar mengaku jika  sebelumnya dirinya memperkirakan   kemungkinan bersama pejabat lama akan ditarik  ke  Jakarta. Namun    ternyata   apa yang ia perkirakan  itu keliru.  

  “Tapi Tuhan baik,    kami berdua masih   dipercayakan  oleh negara   dalam  ini   pemerintah untuk berada  di Papua,’’ katanya. 

   Bahkan    hampir seluruh  balai  yang ada di  bawah Kementerian   Pekerjaan Umum dan Perumahan  Rakyat  dipercayakan kepada orang  Papua. “Tinggal    masih   kurang satu untuk  balai perumahan  rakyat. Tapi, di luar itu semuanya dijabat oleh putra-putra Papua  dan ini luar  biasa. Itulah NKRI,’’ tandasnya. 

Baca Juga :  Kapolres: Wartawan Mitra Kerja Polri 

   Bagi Yulianus    Mambasar,  Merauke bukanlah   hal baru baginya. Sebab,  sebelum   balai terbentuk di Merauke,   Merauke  merupakan wilayah kerja dari Balai Besar   Wilayah Sungai  Jayapura, sehingga  hampir  70 persen  pegawai  BWS Papua  Merauke  adalah  dari Balai Besar Wilayah Sungai  Papua Jayapura.

   Sementara   itu, pejabat lama Nimbrot Rumaropen, ST, MT,  mengaku  telah bertugas di Merauke selama 3 tahun 10 bulan. Selama bertugas, Nimbrot  merasakan  kekompakan dan kerja sama   yang baik  dengan  seluruh  pegawai yang ada di   BWS Merauke. Begitu dengan  setiap program  yang  ada berjalan  dengan baik sesuai dengan target-target yang ada. 

  Karena  itu,  Nimbrot Rumaropen  mengharapkan  apa  yang sudah terjalin baik selama ini   untuk diteruskan dengan pejabat baru. Sertijab  ioi disaksikan Penjabat  Sekda Ruslan  Ramli, SE, M.Si dan Plt Kepala Dinas   Pekerjaan Umum  dan Tata Ruang Kabupaten  Merauke Ir. HBL. Tobing, M.Eng. (ulo/tri)  

Berita Terbaru

Artikel Lainnya