MERAUKE– Kementrian Kesehatan Republik Indonesia telah menargetkan serjumlah penyakit di Indonesia akan hilang atau zero kasus di tahun 2030 mendatang. Artinya, tersisa 6 tahun mendatang penyakit-penyakit tersebut dinyatakan zero. Diantaranya, malaria, TB dan sebagainya. Namun dengan melihat fakta di lapangan saat ini memberikan pesimis jika apa yang ditargetkan tersebut akan tercapai.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Merauke drg Florida Ohoiwutun ditemui media ini dalam rapat koordinasi bidang pencegahan dan pengendalian penyakit tersebut mengaku sulit untuk mencapai zero di tahun 2030.
‘’Dengan melihat kenyataan di lapangan saat ini dengan waktu yang tersisa 6 tahun, sesuatu yang cukup berat untuk dicapai. Tapi teman-teman sudah dan tetap semangat bekerja di lapangan. Teman-teman puskesmas dan dari dinas kesehatan. Kiita tetap berusaha bekerja keras, setidaknya kita kendalikan agar tidak terus berkembang,’’ kata Florida Ohoiwutun.
Khusus untuk penyakit TB, Florida mengaku ada kecenderungan peningkatan terjadianya resistensi terhadap obat. Hal ini terjadi karena beberapa faktor diantaranya, pasien tidak disiplin dalam meminum obat. Selain itu, ada pasien ketika sudah merasa baik, berpikir sudah sehat dan berhenti minum obat. Padahal paket obat tersebut belum habis dan belum sembuh sehingga asaat kambu dan diberikan obat yang sama sudah resiten.
Sementara terkait dengan rapat koordinasi tersebut, Florida Ohoiwutun menjelaskan bahwa semua penyakit baik yang menular maupun yang tidak menular termasuk menyangkut kesehatan lingkungan dibahas dalam rapat koordinasi ini. (ulo/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos