
MERAUKE-Seorang Warga Kampung Kuler, Distrik Naukenjerai -Merauke bernama Joni Makole (54) yang sehari-harinya berstatus sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) ditemukan tewas tenggelam di Pantai Kuler, Distrik Naukenjerai, Sabtu (30/5) lalu sekitar pukul 21.30 WIT. Diduga penyakit Asma korban kambuh saat sedang menjaring ikan di pinggir pantai pada malam hari tersebut.
Kapolres Merauke AKBP Agustinus Ary Purwanto, SIK melalui Kasubag Humas AKP Ariffin, S.Sos membenarkan kasus kematian korban tersebut. Menurut Kasubag Humas, kasus ini diketahui saat seorang warga datang melapor ke Polsek Onggaya sekitar pukul 22.30 WIT, jika ada seorang warga yang mati tenggelam di pinggir pantai.
“Saat itu anggota yang melaksanakan piket, langsung menuju ke Tempat Kejadian Perkara (TKP),’’ jelasnya.
Namun ketika anggota sampai di TKP, masyarakat memberikan informasi bahwa jenasah korban sudah dievakuasi ke rumah saudaranya, sehingga Anggota Polsek Onggaya menuju ke rumah tempat jenazah korban dievakuasi. “Setelah sampai di sana, ternyata jenazah korban sudah dimandikan,’’ katanya.
Keterangan diperoleh dari Yance Alolang (34), saksi yang juga keponakan korban yang sama-sama ke pantai menjaring ikan bahwa sekitar pukul 16.00 WIT, saksi bersama dengan korban turun ke pantai menjaring ikan. “Sampai di pantai, mereka berpisah. Jarak antara saksi dengan korban sekitar 100 meter. Sekitar pukul 21.00 WIT, saksi mau naik ke darat sehingga memanggil-mangil korban. Namun tidak ada jawaban,’’ katanya.
Karena tidak ada jawaban, saksi kemudian mendatangi tempat dimana korban menjaring. Namun sampai di sana, saksi melihat ada senter milik korban yang sudah terapung dalam keadaan menyala. Sementara korban sudah dalam posisi terkelungkup di bawah air. “Kemudian saksi menolong korban tapi ternyata sudah tidak bernyawa,’’ jelasnya.
Air saat itu setinggi pinggang orang dewasa. ‘’Menurut saksi, korban ini memiliki riwayat penyakit Asma,’’ tandas Kasubag Humas. (ulo/tri)