Friday, April 26, 2024
32.7 C
Jayapura

Dilaunching, KMP Mambramo Foja Resmi Layani Rute Biak – Mbromsi

Pelayaran perdana KMP Mambramo Foja setelah dilaunching dan akan melayani pelayaran rute Biak – Mbromsi diluanching, Sabtu ((25/1). ( FOTO:Fiktor/Cepos)

BIAK-Satu unit armada kapal milik PT. ASDP Ferry (Persero) Cabang Biak, KMP Mambramo Foja, secara resmi dilaunching pelayarannya dengan rute Biak – Mbromsi (Aimando dan Kepulauan Padaido).  Kapal milik Kementerian Perhubungan yang selama ini melayani Biak – Mambramo Raya dan wilayah sekitarnya, kini dalam setiap minggunya juga telah membuka pelayaran dengan rute  Biak – Mbromsi dan sebaliknya (dari Biak – Mbromsi hari Sabtu, dan dari Mbromsi ke Biak hari Minggu).

   Launching itu dilakukan oleh Asisten II Setda Kabupaten Biak Numfor Ferry Betay, SH mewakili Bupati Biak Numfor Herry A Naap, S.Si.,M.Pd, di Pulau Mbromsi, Sabtu (25/1).   “Pembukaan rute KMP Mambramo Foja tidak dilakukan begitu saja, namun atas permintaan Pemerintah Kabupaten Biak Numfor ke Kementerian Perhubungan, jadi pelayaran itu dibuka atas persetujuan Menteri Perhubungan Republik Indonesia, khususnya dalam mendukung Kawasan Strategi Pariwisata Nasional (KSPN) Padaido,” kata Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Biak Numfor Turbey O. Dageubun, S.Pi.,M.Si di Pelabuhan Mokmer, Sabtu (25/1).

Baca Juga :  Berkas 25 Anggota DPRD Biak Terpilih Dicek Ulang

  Di tempat yang sama, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Biak Numfor Fransisco Olla, S.Sos yang didampingi General Manager PT. ASDP Ferry (Persero) Cabang Biak Ardian, SE.,M.Si mengatakan, bahwa biaya tiket kapal KMP Mambramo Foja tergolong cukup murah dan disubsidi oleh pemerintah, dimana hanya sebesar Rp. 30.000 per penumpang dewasa, sedangkan untuk penumpang anak-anak hanya sebesar Rp. 20.000 per orang.

   Sebelumnya Bupati Herry Ario Naap, S.Si.,M.Pd mengatakan, bahwa untuk membangun sektor pariwisata di Kabupaten Biak Numfor harus dengan berbagai terobosan. Salah satunya dengan membanbgun komunikasi lintas sector, termasuk ke pemerintah pusat dan salah satunya saat ini adalah dengan diberikannya izin dari Kementerian Perhubungan untuk membuka pelayaran ASDP ke wilayah Kepulauan Padaido dan Aimando. (itb/tri)

Baca Juga :  Menkumham Kunjungi Cold Storage dan Goa Jepang
Pelayaran perdana KMP Mambramo Foja setelah dilaunching dan akan melayani pelayaran rute Biak – Mbromsi diluanching, Sabtu ((25/1). ( FOTO:Fiktor/Cepos)

BIAK-Satu unit armada kapal milik PT. ASDP Ferry (Persero) Cabang Biak, KMP Mambramo Foja, secara resmi dilaunching pelayarannya dengan rute Biak – Mbromsi (Aimando dan Kepulauan Padaido).  Kapal milik Kementerian Perhubungan yang selama ini melayani Biak – Mambramo Raya dan wilayah sekitarnya, kini dalam setiap minggunya juga telah membuka pelayaran dengan rute  Biak – Mbromsi dan sebaliknya (dari Biak – Mbromsi hari Sabtu, dan dari Mbromsi ke Biak hari Minggu).

   Launching itu dilakukan oleh Asisten II Setda Kabupaten Biak Numfor Ferry Betay, SH mewakili Bupati Biak Numfor Herry A Naap, S.Si.,M.Pd, di Pulau Mbromsi, Sabtu (25/1).   “Pembukaan rute KMP Mambramo Foja tidak dilakukan begitu saja, namun atas permintaan Pemerintah Kabupaten Biak Numfor ke Kementerian Perhubungan, jadi pelayaran itu dibuka atas persetujuan Menteri Perhubungan Republik Indonesia, khususnya dalam mendukung Kawasan Strategi Pariwisata Nasional (KSPN) Padaido,” kata Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Biak Numfor Turbey O. Dageubun, S.Pi.,M.Si di Pelabuhan Mokmer, Sabtu (25/1).

Baca Juga :  1 Orang Sembuh, 3 Pasien Tunggu Hasil Swab Kedua

  Di tempat yang sama, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Biak Numfor Fransisco Olla, S.Sos yang didampingi General Manager PT. ASDP Ferry (Persero) Cabang Biak Ardian, SE.,M.Si mengatakan, bahwa biaya tiket kapal KMP Mambramo Foja tergolong cukup murah dan disubsidi oleh pemerintah, dimana hanya sebesar Rp. 30.000 per penumpang dewasa, sedangkan untuk penumpang anak-anak hanya sebesar Rp. 20.000 per orang.

   Sebelumnya Bupati Herry Ario Naap, S.Si.,M.Pd mengatakan, bahwa untuk membangun sektor pariwisata di Kabupaten Biak Numfor harus dengan berbagai terobosan. Salah satunya dengan membanbgun komunikasi lintas sector, termasuk ke pemerintah pusat dan salah satunya saat ini adalah dengan diberikannya izin dari Kementerian Perhubungan untuk membuka pelayaran ASDP ke wilayah Kepulauan Padaido dan Aimando. (itb/tri)

Baca Juga :  Harus Ada Inovasi dan Gebrakan Baru

Berita Terbaru

Artikel Lainnya