Thursday, November 21, 2024
31.7 C
Jayapura

Debat Pamungkas, Pilkada Biak Numfor Diharapkan Serap Partisipasi Politik

BIAK– Debat publik kedua dan terakhir pasangan calon bupati dan wakil bupati Biak Numfor telah sukses digelar di Ball Room Hotel Swissbell, Sabtu (16/11). Tiga pasangan calon, yakni Markus-Jimmy, Herry-Kerry, dan Samako, kembali unjuk kemampuan dalam memaparkan visi dan misi mereka untuk membangun Kabupaten Biak Numfor.

Debat yang berlangsung cukup sengit namun tetap tertib ini turut dihadiri oleh sejumlah tokoh masyarakat dan akademisi sebagai panelis, di antaranya Prof. Dr. Frans Reumi dan Dr. Suriel Semuel Mofu. Materi debat kali ini mengusung tema “Membangun Sinergitas Pemerintah Daerah dan Pemerintah Pusat, serta Penguatan Nasionalisme dalam Memperkokoh NKRI”.

Melalui debat ini, masyarakat berharap dapat memperoleh informasi yang lebih lengkap mengenai visi dan misi masing-masing pasangan calon. “Debat ini sangat membantu kami untuk mengenal lebih dekat para calon pemimpin,” ujar seorang warga Burokub, Semuel.

Baca Juga :  Andyawan, Jabat Panglima Koopsau III

“Saya berharap pemimpin yang terpilih nanti dapat membawa perubahan yang signifikan bagi Kabupaten Biak Numfor, terutama dalam bidang ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Kalau bisa juga bandara kita bisa kembali berjaya,” harap warga lainnya.

Sementara itu, Pelaksanaan debat public pamungkas pasangan calon bupati dan wakil bupati Biak Numfor berjalan dengan aman dan tertib. Hal ini tidak lepas dari pengamanan yang dilakukan oleh Polres Biak Numfor.

Sejumlah rekayasa lalu lintas dilakukan di pusat kota untuk mengantisipasi adanya gangguan keamanan. Personel kepolisian juga ditempatkan di sekitar lokasi debat untuk menjaga ketertiban.

“Penempatan personil dibagi tiga ring pengamanan yang berada pada area debat yaitu untuk ring 1 di areal debat, ring 2 di sekitar halaman parkir dan basman hotel serta ring 3 dan pengamanan kali kita gunakan 2 pintu masuk dan keluar 1 dari arah selatan jalan imam bonjol dan arah utara di depan Pom TNI pada kegiatan ini melibatkan personil polres sebanyak 74 personil, Kompi Brimob sebanyak 20 personil dan 15 personil TNI  khusus nya TNI AD, Dalam kegiatan ini juga kami turut melibatkan Insos Polwan Polres Biak Numfor  dalam pengamanan  ini kami “all out” sehingga diharapkan bisa  menciptakan situasi aman dan damai, ” tandas Kapolres Biak Numfor AKBP Ari Trestiawan. (il/wen)

Baca Juga :  Hasil Tes Kesehatan Bisa Gugurkan Bacakada

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

BIAK– Debat publik kedua dan terakhir pasangan calon bupati dan wakil bupati Biak Numfor telah sukses digelar di Ball Room Hotel Swissbell, Sabtu (16/11). Tiga pasangan calon, yakni Markus-Jimmy, Herry-Kerry, dan Samako, kembali unjuk kemampuan dalam memaparkan visi dan misi mereka untuk membangun Kabupaten Biak Numfor.

Debat yang berlangsung cukup sengit namun tetap tertib ini turut dihadiri oleh sejumlah tokoh masyarakat dan akademisi sebagai panelis, di antaranya Prof. Dr. Frans Reumi dan Dr. Suriel Semuel Mofu. Materi debat kali ini mengusung tema “Membangun Sinergitas Pemerintah Daerah dan Pemerintah Pusat, serta Penguatan Nasionalisme dalam Memperkokoh NKRI”.

Melalui debat ini, masyarakat berharap dapat memperoleh informasi yang lebih lengkap mengenai visi dan misi masing-masing pasangan calon. “Debat ini sangat membantu kami untuk mengenal lebih dekat para calon pemimpin,” ujar seorang warga Burokub, Semuel.

Baca Juga :  Pemkab Kembali Raih Opini WTP

“Saya berharap pemimpin yang terpilih nanti dapat membawa perubahan yang signifikan bagi Kabupaten Biak Numfor, terutama dalam bidang ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Kalau bisa juga bandara kita bisa kembali berjaya,” harap warga lainnya.

Sementara itu, Pelaksanaan debat public pamungkas pasangan calon bupati dan wakil bupati Biak Numfor berjalan dengan aman dan tertib. Hal ini tidak lepas dari pengamanan yang dilakukan oleh Polres Biak Numfor.

Sejumlah rekayasa lalu lintas dilakukan di pusat kota untuk mengantisipasi adanya gangguan keamanan. Personel kepolisian juga ditempatkan di sekitar lokasi debat untuk menjaga ketertiban.

“Penempatan personil dibagi tiga ring pengamanan yang berada pada area debat yaitu untuk ring 1 di areal debat, ring 2 di sekitar halaman parkir dan basman hotel serta ring 3 dan pengamanan kali kita gunakan 2 pintu masuk dan keluar 1 dari arah selatan jalan imam bonjol dan arah utara di depan Pom TNI pada kegiatan ini melibatkan personil polres sebanyak 74 personil, Kompi Brimob sebanyak 20 personil dan 15 personil TNI  khusus nya TNI AD, Dalam kegiatan ini juga kami turut melibatkan Insos Polwan Polres Biak Numfor  dalam pengamanan  ini kami “all out” sehingga diharapkan bisa  menciptakan situasi aman dan damai, ” tandas Kapolres Biak Numfor AKBP Ari Trestiawan. (il/wen)

Baca Juga :  Dubes Jepang Serahkan Hasil Renovasi Dua SD

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya

/