Monday, September 29, 2025
27.4 C
Jayapura

Informasi Penculikan Anak Picu Kerusuhan di Wamena 

WAMENA – Informasi penculikan anak yang belum bisa dibuktikan kebenarannya dan di hebohkan dalam Media sosial WhatsApp memicu terjadinya konflik di Wilayah Sinakma- Wamena dimana masa di mobilisasi mulai melakukan pengerusakan dengan membakar sejumlah kios di wilayah tersebut.

Aparat kepolisian yang menghadang dilempari dengan batu di Sinakma atas arah kuburan hingga ke jam Kota Sinakma, aparat juga dilempari dari arah belakang Pasar Sinakma dan arah jalan trans Kimbim sehingga Kepolisian terpaksa melepaskan tembakan peringatan dan juga gas air mata guna memaksa masa yang ada di belakang pasar dan Sinakma atas mundur.

Akan tetapi masa dari arah jalan Trans Kimbim terus melakukan aksi pengerusakan dengan melempar aparat, aparat terus melakukan penghadangan namun masa semakin brutal dan mulai melakukan pembakaran -pembakaran kios yang ada di wilayah jalan trans Kimbim tepatnya di kampung Lantipo.

Baca Juga :  Masyarakat Nduga yang Mencari Perlindungan Akibat Konflik Jangan Ditangkap!

 

Aparat TNI/Polri yang di pimpin Dandim 1702/ Jayawijaya Letkol CPN Athenius Murib SH, MH , Kapolres Jayawijaya AKBP. Hesman Napitupulu.SH, SIK, MH dibantu Kapolres Lanny Jaya AKBP. Usman Nasatekay , SH , MH dan Wakil Bupati Jayawijaya Marthin Yogobi, SH, MHum terus berupaya untuk menangkan Warga.

Mobil pemadam juga intens melakukan pemadaman terhadap sejumlah kios dan rumah yang dibakar warga, aparat juga terus melakukan koordinasi dengan sejumlah tokoh -tokoh masyarakat agar bisa menangkan masa, namun blokade aparat masih terus dilakukan di tiga arah sinakma dan juga ruas jalan menuju kota Wamena tepatnya di jalan Irian atas agar tidak merembet ke dalam Kota . (jo/gin)

Baca Juga :  Distrik Wosilimo Kembali Dipilih sebagai Tempat Penyelenggaraan FBLB Tahun 2024

WAMENA – Informasi penculikan anak yang belum bisa dibuktikan kebenarannya dan di hebohkan dalam Media sosial WhatsApp memicu terjadinya konflik di Wilayah Sinakma- Wamena dimana masa di mobilisasi mulai melakukan pengerusakan dengan membakar sejumlah kios di wilayah tersebut.

Aparat kepolisian yang menghadang dilempari dengan batu di Sinakma atas arah kuburan hingga ke jam Kota Sinakma, aparat juga dilempari dari arah belakang Pasar Sinakma dan arah jalan trans Kimbim sehingga Kepolisian terpaksa melepaskan tembakan peringatan dan juga gas air mata guna memaksa masa yang ada di belakang pasar dan Sinakma atas mundur.

Akan tetapi masa dari arah jalan Trans Kimbim terus melakukan aksi pengerusakan dengan melempar aparat, aparat terus melakukan penghadangan namun masa semakin brutal dan mulai melakukan pembakaran -pembakaran kios yang ada di wilayah jalan trans Kimbim tepatnya di kampung Lantipo.

Baca Juga :  Ratusan Truk Terjebak di Jalan Trans Papua Di Evakuasi PJN Wil IV Jayawijaya

 

Aparat TNI/Polri yang di pimpin Dandim 1702/ Jayawijaya Letkol CPN Athenius Murib SH, MH , Kapolres Jayawijaya AKBP. Hesman Napitupulu.SH, SIK, MH dibantu Kapolres Lanny Jaya AKBP. Usman Nasatekay , SH , MH dan Wakil Bupati Jayawijaya Marthin Yogobi, SH, MHum terus berupaya untuk menangkan Warga.

Mobil pemadam juga intens melakukan pemadaman terhadap sejumlah kios dan rumah yang dibakar warga, aparat juga terus melakukan koordinasi dengan sejumlah tokoh -tokoh masyarakat agar bisa menangkan masa, namun blokade aparat masih terus dilakukan di tiga arah sinakma dan juga ruas jalan menuju kota Wamena tepatnya di jalan Irian atas agar tidak merembet ke dalam Kota . (jo/gin)

Baca Juga :  Terima Bantuan Rp 500 juta dan Logistik Rp 1,6 M

Berita Terbaru

Artikel Lainnya